Posts

Mengenal Backup Data Sebagai Solusi IT Perusahaan Anda

Backup Data

Mengenal Backup Data Sebagai Solusi IT Perusahaan Anda

Sampai hari ini, perkembangan ekonomi digital telah mengubah sistem berbagai bisnis menjadi lebih mudah, terotomatisasi, fleksibel, dan efisien. Hal ini tentu dapat terjadi dikarenakan kemajuan sistem teknologi digital yang mampu mendukung perjalanan bisnis secara optimal. Salah satunya dengan menggunakan teknologi cloud.

Tidak hanya berperan sebagai solusi infrastruktur digital bagi perusahaan, cloud juga dapat membantu meningkatkan efisiensi bisnis dengan mengurangi investasi CAPEX dan OPEX. Selain itu, cloud dapat dengan cepat dikembangkan dalam beberapa jam saja. Karena kecanggihannya tersebut, cloud bisa menjadi pilihan untuk mengefisiensikan operasional bisnis bahkan di masa pandemi COVID-19 seperti sekarang ini.

Namun, mengoptimalkan operasional bisnis pun tidaklah cukup untuk masa sekarang. Back up data juga diperlukan demi mengembalikan data yang hilang maupun rusak (corrupt). Hal ini juga penting mengingat bencana baik yang berasal dari alam maupun ulah manusia bisa terjadi, sehingga memicu terjadinya kehilangan data.

Dalam talkshow “Zettagrid e-Techday vol.02: Simplify Your Back Up and Disaster Recovery with Veeam Cloud Connect” pada 30 Juli 2020, Daniel Santini, Senior Virtual Engineer Zettagrid Australia, menjelaskan alasan mengapa cloud bisa menjadi pilihan terbaik untuk mendesain strategi dalam melakukan backup data. Lalu, bagaimana cara merancang disaster recovery bagi perusahaan? Apakah penting bagi perusahaan untuk melakukan back up? Berapa kali perusahaan wajib melakukan back up data? Simak pertanyaan-pertanyaan tersebut dari penjelasan berikut untuk mengetahui gambarannya:

Bagaimana cloud mendukung kebutuhan perusahaan dalam melakukan backup data?

Infrastruktur IT pada dasarnya telah menyediakan berbagai tools untuk mencapai kebutuhan bisnis. Diantaranya adalah layanan berbasis hybrid cloud sebagai solusi backup data perusahaan.

Ketika merancang kebutuhan bakup data untuk perusahaan anda, anda pasti akan mempertimbangkan investasi waktu dan infrastruktur yang diperlukan. Contohnya,be rapa banyak waktu dalam menyiapkan server cadangan baru dan pengelolaan hardware, tempat penyimpanan khusus, biaya daya, penyimpanan di luar tempat, hingga VPN. Jika Anda memutuskan untuk menghilangkan fungsi dari beberapa fitur tersebut, tentu akan menghasilkan waktu dan banyak biaya bagi Anda untuk keperluan lain.

Untuk itu, cloud hadir memudahkan Anda dengan fitur jaringan dan hardware pada pengaturan on premises yang ada. Sehingga, pemasangan cloud tidak memerlukan waktu yang lama, jaringan VPN, atau leased line, dan biaya investasi hardware, karena telah dilengkapi resource yang fleksibel.

Seberapa penting perusahaan melakukan back up data?

Dalam melakukan optimalisasi bisnis, anda mungkin tidak mengingat banyaknya jumlah data yang dimiliki perusahaan, perangkat penyimpanan apa yang biasa digunakan, berapa nilai data, hingga kebutuhan akan keamanan data tersebut. Ketimbang menyalin solusi siap pakai yang tidak sesuai dengan kebutuhan yang diperlukan, cloud bisa menjadi pilihan yang tepat sebagai pendekatan khusus untuk setiap situasi. Sehingga, jika Anda perlu untuk melakukan backup data atau recovery data akibat bencana atau kehilangan data yang terjadi diluar keinginan anda. Anda bisa menggunakan cloud untuk mem-back up data hingga ke titik awal.

Berapa kali perusahaan wajib melakukan back up data?
Back up data biasanya dilakukan ketika hilangnya backup data yang terakhir dilakukan. Hal ini sangat penting untuk dilakukan demi mengingat banyaknya jumlah data yang hilang. Dalam beberapa kasus, kehilangan data yang dibiarkan selama berminggu-minggu mungkin akan baik-baik saja. Namun, untuk hilangnya beberapa data penting selama berminggu-minggu, tentu akan sulit untuk di backup atau diselamatkan datanya kembali.

Jika anda ingin mengetahui lebih lanjut mengenai sesi ini anda bisa menyaksikan tayangannya kembali pada akun Youtube kami disini. Dan jika anda tertarik dengan solusi Backup dan Disaster Recovery yang Zettagrid miliki, anda dapat menghubungi kami di sales@zettagrid.id atau klik disini

Langkah Menggunakan Cloud Demo Zettagrid

Langkah Menggunakan Cloud Demo Zettagrid

VDC live

Cloud computing memang sedang naik daun di masa pandemi ini. Selain menjadi solusi yang digunakan sebagai infrastruktur digital, cloud juga menjadi pilihan solusi IT sementara selama pandemi berlangsung.

Lalu, pernahkah anda melihat Control Panel pada Cloud Provider yang akan anda gunakan? Atau apakah User Experience dari Control Panel  cloud tersebut memudahkan anda dalam bekerja? Kemudian apakah anda dapat mengetahui fasilitas apa saja yang dapat dilakukan melalui Control Panel tersebut?

Salah satu penyedia layanan cloud computing di Indonesia yaitu Zettagrid, menawarkan fasilitas Cloud Demo. Fasilitas ini merupakan sandbox yang dapat mengantarkan anda untuk merasakan langsung cara kerja dari Virtual Datacenter yang didukung oleh VMware. Dalam fasilitas ini, anda dapat melakukan beberapa aktifitas dasar atau basic seperti pembuatan VM, vApps, dan membuat internal network. yang perlu digaris bawahi, untuk merasakan fasilitas Cloud Demo ini, anda tidak terhubung ke internet.

Yuk kita simak langkah menggunakan fasilitas Cloud Demo dari Zettagrid yang didukung oleh VMware:

  1. Klik https://www.zettagrid.id/vdc-live-demonstration/ pada web browser anda.
  2. Setelah melakukan akses ke halaman tersebut akan muncul tampilan seperti gambar dibawah. Pada halaman ini, anda dapat mengetahui informasi dari User name dan Password vCloud Director yang dapat anda gunakan untuk log in dan melihat apa yang ada dibalik Control Panel dari VDC. Kemudian Klik Log In now.

Cloud Demo VMware

 3. Setelah itu anda akan dibawa menuju halaman login vCloud Director, pada halaman ini Anda dapat memasukkan username dan password  yang tertera pada halaman sebelumnya.

Cloud Demo VMware

Berikut tampilan setelah login ke dalam vCloud Director, Setelah login akan tampil list Virtual Machines. 

VDC demo 

Untuk membuat Virtual Machines baru dapat mengikuti langkah-langkah berikut :  

 

  1. Klik “New VM” yang terletak dibagian atas kiri pada list VM. 

Zettagrid Live Demo

2. Pada halaman ini Anda dapat menginputkan VM Name, Computer Name dan OS yang diinginkan. Setelah menginputkan VM Name dan memilih OS dapat klik “OK”. 

 Zettagrid Live Demo

 3. Setelah anda klik “OK” tunggu beberapa saat untuk proses Provisioning, Setelah proses Provisioning selesai makan VM akan dalam status “Powered On”.

Virtual Data Center

 

4. Untuk mengakses console sendiri terdapat beberapa cara, Cara paling mudah adalah dengan menekan button logo Monitor PC atau melalui menu “Actions” > “Launch Web Console” 

VMware VDC

 

5. Berikut tampilan Web Console vCloud Director. 

VMware VDC

 6. Untuk password root login VM dapat dilihat pada Details > Guest OS Customization 

VMware VDC

Begitulah langkah-langkah untuk membuat VM pada Cloud Demo dari Zettagrid.

Perlu diingat, layanan ini bersifat sandbox, dimana VM akan dihapus pada malam hari oleh sistem dan beberapa fitur pada layanan Cloud Demo akan dibatasi. Jika anda tertarik untuk mendalami fitur vCoud Director, anda dapat menghubungi tim kami di sales@zettagrid.id untuk menikmati FREE TRIAL dari Zettagrid Indonesia.