Cara Install SQL Server dan Membuat Databasenya
SQL Server adalah sebuah sistem manajemen basis data yang kuat uang umumnya digunakan dalam pengembangan aplikasi atau pengolahan data, sehingga bagi Anda yang bekerja dalam bidang application development atau IT tentunya menginstal SQL Server dan SQL Management Studio di Windows Server sangat penting untuk mengelola database.
Namun, bagi Anda yang sedang ingin menekuni bidang ini tetapi belum paham tentang bagaimana cara install SQL Server dan bagaimana cara membuat database di dalamnya, berikut adalah panduan mudah yang bisa Anda ikuti!
Cara Install SQL Server
Step 1: Download SQL Server
Langkah pertama yang wajib Anda lakukan adalah mengunduh program SQL Server langsung dari situs resmi Microsoft. Namun, sebelum mengunduh SQL Server, Anda juga perlu memastikan SQL Server yang akan diunduh sesuai dengan kebutuhan pekerjaan Anda. Jadi, telusuri versi SQL Server yang sesuai, kemudian klik tautan unduh atau download dan tunggu sampai unduhan tersebut selesai.
Anda juga perlu pastikan bahwa internet atau jaringan stabil agar proses download bisa lebih cepat.
Step 2: Setup Installation
Setelah selesai mengunduh SQL Server, langkah selanjutnya adalah melakukan setup instalasi SQL Server, caranya adalah dengan membuka file installer SQL Server yang sudah di-download, kemudian Anda bisa memilih opsi “New SQL Server stand-alone installation”.
Kemudian, ikuti setiap petunjuk yang ada di layar PC Anda dan pilih opsi konfigurasi yang sesuai dengan kebutuhan Anda, pastikan Anda memilih opsi instalasi SQL Server Database Engine.
Setelah memilih opsi tersebut, Anda bisa langsung menekan opsi “next” dan tunggu sampai setup instalasi selesai.
Step 3: Download SSMS
Untuk menggunakan SQL Server Database, Anda juga perlu mengunduh SQL Server Management Studio (SSMS). Cara mengunduhnya SSMS juga cukup mudah, Anda hanya perlu mengunjungi situs resmi Microsoft kembali dan cari fitur unduhan SSMS yang sesuai dengan versi SQL Server yang Anda gunakan, kemudian Anda bisa langsung mengunduhnya dan lakukan setup installation sama seperti Anda setup SQL Server.
Step 4: Testing
Setelah selesai mengunduh kedua program tersebut langkah selanjutnya adalah konfigurasi SSMS dan menghubungkannya dengan SQL Server, caranya dengan membuka aplikasi SSMS yang sudah terinstal kemudian Anda bisa masukkan semua informasi koneksi ke SQL seperti nama server, tipe otentikasi, dan juga kredensial yang sesuai dan valid.
Setelah itu, Anda bisa menekan tombol “connect” untuk menjalankan SSMSS dan SQL Server, dan Anda sudah bisa menggunakan SSMS yang terhubung ke SQL Server.
Step 5: Mengelola Database
Setelah menghubungkan SQL Server dengan SSMS, Anda sudah bisa membuat database, sesuaikan kolom database sesuai kebutuhan Anda. Untuk memasukkan data ke dalam tabel, Anda hanya perlu klik dua kali pada nama tabel di panel objek, kemudian pilih opsi “Edit Top 200 Rows”. Anda sudah bisa mengubah data langsung di tampilan tersebut .
Anda juga bisa menjalankan berbagai fitur SQL dengan cara mengklik opsi “Query” di SSMS dan tuliskan perintah yang bisa dilakukan oleh SQL seperti menghapus, mengubah, atau mengambil data dari tabel.
Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, Anda sudah bisa meng-instal SQL Server dan SQL Server Management Studio di Windows Server dengn mudah dan efisien. Sebagai sebuah program dari Windows yang bisa mempermudah pekerjaan Anda dan juga untuk menyimpan data perusahaan yang kredensial, SQL Server dan SSMS perlu dilindungi dari berbagai ancaman, salah satunya dengan cara backup dan replication.
Namun, karena kedua aplikasi ini merupakan keluaran Microsoft Windows, untuk itu cara yang tepat untuk melindungi data adalah dengan cara menggunakan Veeam khusus Windows. Sebagai salah satu partner Veeam terbaik di Indonesia, Zettagrid bisa menjadi solusi backup & replication yang sesuai. Untuk mengetahui lebih lanjut terkait kebutuhan Windows terbaik bagi tim IT atau perusahaan Anda, silakan hubungi ke sales@zettagrid.id atau menghubungi ke sini!