Posts

6 Perbedaan ERP Cloud dan ERP On-Premise

Perbedaan ERP Cloud dan ERP On-Premise - Zettagrid Indonesia

Dalam dunia bisnis, penggunaan ERP (Enterprise Resources Planning) menjadi sebuah sistem yang sering digunakan karena ERP berfungsi untuk mengelola dan mengintegrasikan sumber daya serta kegiatan bisnis seperti keuangan, produksi, dan lain-lainnya.

Namun, dalam memilih sistem ERP, tentunya ada dua pilihan yang bisa digunakan oleh setiap perusahaan yaitu Cloud ERP dan ERP On-Premise. Umumnya, banyak perusahaan yang memilih menggunakan sistem Cloud ERP dibandingkan dengan ERP On-Premise. Akan tetapi, Anda juga bisa memilih di antara kedua sistem ini sesuai dengan tipe perusahaan dan juga budget operasional perusahaan.

Agar Anda tidak bingung, berikut adalah ringkasan mengenai perbedaan Cloud ERP dan ERP On-Premise, agar Anda bisa menentukan jenis ERP apa yang bisa digunakan untuk kebutuhan perusahaan.

Perbedaan Cloud ERP vs. ERP On-Premise

Umumnya ERP On-Premise akan mengacu pada sistem yang diimplementasikan dan dioperasikan di sebuah infrastruktur fisik perusahaan, sehingga Anda perlu memiliki infrastruktur fisik terlebih dahulu sebelum memilih layanan server yang akan digunakan.

1. Kepemilikan

Dalam menggunakan ERP On-Premise, perusahaan memiliki kepemilikan penuh terhadap hardware, software, dan data terkait, sehingga hal ini memberikan tingkat kontrol yang tinggi untuk menyesuaikan sistem sesuai dengan persyaratan khusus perusahaan.

Untuk infrastruktur Cloud ERP akan dijalankan oleh penyedia layanan cloud, sehingga Anda tidak perlu membeli infrastruktur yang mencakup jaringan, server, penyimpanan, dan sumber daya lainnya yang dibutuhkan untuk menjalankan aplikasi ERP.

2. Implementasi dan Pengelolaan Internal

Dalam implementasi ERP On-Premise, tentunya Anda akan melibatkan tim internal yang bertanggung jawab terhadap berbagai hal seperti konfigurasi, pemeliharaan, dan pembaruan sistem software. Maka dari itu, perusahaan Anda perlu memiliki sumber daya teknis yang cukup memadai untuk mengelola infrastruktur.

Cloud ERP umumnya diakses melalui internet dan bisa dilakukan di mana saja atau kapan pun, sehingga memungkinkan adanya kolaborasi dari berbagai tim yang berlokasi di berbagai lokasi geografis.

3. Biaya

Dalam memilih layanan ERP On-Premise tentunya Anda membutuhkan investasi awal yang signifikan untuk membeli perangkat keras, perangkat lunak, bahkan lisensi, sehingga perusahaan Anda akan bertanggung jawab atas biaya perawatan, pembaruan, dan juga untuk upgrade infrastruktur. 

Sementara untuk Cloud ERP, Anda hanya perlu mengeluarkan biaya langganan saja, perusahaan Anda akan membayar biaya bulanan bahkan tahunan sesuai dengan kapasitas dan penggunaan yang digunakan perusahaan. Untuk biaya pemeliharaan infrastruktur akan menjadi tanggung jawab dari penyedia layanan cloud.

4. Keamanan Data

Keamanan data pada ERP On-Premise umumnya akan diserahkan kepada perusahaan itu sendiri, sehingga perusahaan akan memiliki kontrol penuh atas perlindungan data dan kebijakan keamanan mereka, tidak hanya itu perusahaan juga bertanggung jawab untuk menjalankan cara-cara keamanan yang tepat sesuai dengan kultur perusahaan.

Ketika menggunakan Cloud ERP tentunya penyedia layanan cloud tersebut sudah memiliki tingkat keamanan yang canggih dan juga tinggi untuk melindungi data pelanggan, keamanan data tersebut akan meliputi pengelolaan hak akses, enkripsi data, sampai perlindungan data terhadap serangan siber.

5. Pemeliharaan dan Upgrade

Saat menggunakan layanan Cloud ERP, penyedia layanan cloud akan secara teratur untuk melakukan upgrade dan juga pemeliharaan terhadap infrastruktur dan juga aplikasi ERP yang perusahaan Anda gunakan. Tentunya ketika Anda berlangganan, Anda tidak perlu untuk membayar biaya tambahan lagi untuk hal tersebut. 

Sementara, pemeliharaan dan upgrade dari ERP On-Premise sepenuhnya akan menjadi tanggung jawab perusahaan, sehingga perusahaan perlu melakukan upgrade, pemeliharaan rutin, dan peningkatan untuk infrastruktur dan aplikasi ERP, sehingga membutuhkan tim IT yang signifikan dalam bidangnya.

Memilih tipe antara ERP On-Premise dan Cloud ERP harus disesuaikan dengan kebutuhan , sumber daya, dan prioritas perusahaan Anda. Namun, sebagai sebuah solusi yang lebih terjangkau dan fleksibel, Cloud ERP bisa menjadi pilihan yang tepat bagi perusahaan yang ingin mencari keunggulan di era digital ini. Sebagai salah satu layanan penyedia cloud terbaik di Indonesia, Zettagrid Indonesia bisa memberikan keamanan data yang maksimal untuk melindungi ERP bisnis perusahaan.

Untuk informasi dan konsultasi lebih lanjut terkait kebutuhan IT perusahaan Anda, bisa melalui sales@zettagrid.id atau klik di sini.

Manfaat ERP Cloud dan Bagaimana Cara Kerjanya? 

ERP cloud - Zettagrid

Saat ini teknologi semakin berkembang, membuat banyak bisnis lebih seri menggunakan teknologi digital untuk bisa berinov asi dan juga mendorong keajuan bisnis mengunakan ERP Cloud

Sesuai dengan namanya, ERP Cloud merupakan sebuah layanan cloud yang menggunakan sistem ERP (Enterprise Resources Planning) yang merupakan sebuah sistem yang berfungsi untuk mengelola dan mengitegrasikan sumber daya serta kegiatan bisnis perusahaan dalam bidang produksi, keuangan, dan lain-lain. Dengan menggunakan sistem ERP, membuat perusahaan bisa dengan mudah memonitor operasional bisnis dengan cepat, kemudian Anda juga bisa membuat sistem perusahaan lebih tertata rapi dibadingkan dengan sistem manual. 

Maka dari itu, sistem ERP bisa dikolaborasikan dengan layana cloud untuk memaksimalkan dan memudahkan perusahaan untuk terhubung ke sebuah server, sehingga ERP Cloud service adalag sebuah solusi perangkat lunak yang menggabungkan berbagai fungsi bisnis utama dalam sebuah platform ERP terpusat yang dihosting di cloud. 

ERP Cloud jga menyediakan rangkaian aplikasi yang terintegrasi untuk mencakup berbagai fungsi bisnis seperti keuangan, manufaktur, manajamen persediaan, sumber daya manusia, penjualan, dan juga pemasaran. Semua hal in dapat saling terhubung dan bisa berbagi data secara real time, sehingga memungkinkan visibilitas yang menyeluruh terhadap operasi bisnis. Dengan menggunakan Cloud ERP System, perusahaan juga tidak perlu mengelola infrastruktur dan juga perangkat keras yang rumit karena Anda hanya perlu membayar biaya berlangganan berdasarkan penggunaan atau kapasitas yang dibutuhkan. 

Manfaat ERP Cloud 

ERP (Enterprise Resource Planning) Cloud memiliki berbagai manfaat yang signifikan bagi perusahaan. Berikut beberapa manfaat utama dari ERP Cloud: 

1. Dapat diakses Secara Fleksibel 

ERP berbasis cloud menjadi salah satu solusi cloud computing  yang dapat diakses dan dipantau seluruh operasionalnya di mana pun dan kapanpun. Selain itu, ERP Cloud system juga memudahkan perusahaan untuk bisa menghasilkan laporan bisnis dengan mudah dan tepat di masa-masa saat ini. 

2. Pembaharuan dan Pemeliharaan Otomatis 

ERP Cloud menyediakan pembaruan dan pemeliharaan otomatis seperti perbaikan bug, peningkatn fitur, dan pembaruan keamanan, sehingga hal ini dapat menghilangkan beban perusahaan untuk melakukan pemeliharaan secara manual. 

3. Keamanan Data yang Tinggi 

Sama seperti manfaat layanan cloud lainnya, ERP Cloud juga menyediakan lapisan keamanan yang kuat untuk meindungi data bisnis perusahaan, termasuk enkripsi data, kebijakan akses yang terkontrol, perlindungan terhadap serangan siber, dan pemantaauan keamanan yang terus-menerus. 

Dengan menggunakan sistem ERP Cloud, Anda hanya perlu mempercayakan keamanan data kepada penyedia cloud yang sudah berpengalaman dan ahli.  

4. Biaya yang Lebih Murah 

Dengan menggunakan layanan ERP Cloud, Anda tidak perlu investasi dengan biaya yang besar dan mahakl dana perangkat keras atau pemeliharaan infrastruktur IT, karena Ada hanya perlu membayar berdasarkan penggunaan perusahaan saja. Anda juga bisa mengubah biaya operasional untuk dialokasikan ke sumber daya bisnis lainnya yang lebih membutuhkan, sehingga lebih hemat dan efisien. 

Cara Kerja ERP Cloud 

Setelah megetahui manfaat dari ERP Cloud, mungkin Anda masih bingung bagaimana cara kerja ERP Cloud yang sebenarnya. Umumnya ERP Cloud bekerja dengan menggunakan infrastruktur cloud untuk menghosting dan menjalankan aplikasi ERP yang terhubung dengan basis data pusat. Untuk langkah-langkah kerja ERP Cloud adalah sebagai berikut: 

1. Infrastruktur Cloud 

Umumnya ERP Cloud dijalankan oleh infrastruktur cloud yang sudah disediakan oleh penyedia layanan cloud seperti Zettagrid Indonesia. Infrastruktur ini sudah mencakup server, jaringan, penyimpana, dan juga sumber daya lainnya yang diperlukan untuk menjalankan aplikasi ERP. 

2. Implementasi dan Konfigurasi 

Setelag And memilih penyedia layanan ERP Cloud dan ifrastuktur yag sesuai, kemudian perusaahan sudah bisa mengimplementasikan dan mengkonfigurasi aplikasi ERP sesuai dengan kebutuhan perusahaan Anda. Cara ini akan melibatkan pengaturan modul aplikasi yang berbeda seperti keuangan, manufaktur, persedian, produksi, dan lain-lain. Tahap ini akan dilakukan oleh konsultan ERP, penyedia layanan cloud ERRP, dan juga tim IT iternal terkait. 

3. Akses dan penggunaan 

Setela aplikasi ERP sudah diimplementasikan, pengguna sudah bisa mengakses ERP Cloud melalui aplikasi khusus atau web browser yang sudah terhubung ke infrastutur cloud. Anda dapat menggunakan kredensial sesuai perusahaan untuk masuk dan mengakses modul yang relevan dan menyesuaikannya dengan peran serta tanggung jawab tim dalam sebuah organisasi perusahaan. 

4. Pengolahan dan Penyimpanan Data 

ERP Cloud akan mengelola dan menyimpan data bisnis dala basis data terpusat. Data yang dikupulkan melalui berbagai modul dan sumber daya akan digunakan untyk menghasilkan laporan, analisis, dan wawasan bisnis yang berguna bagi perusahaan untuk mengambil keputusan. 

Dengan kombinasi infrastruktur cloud, integrasi data, dan pengelolaan sumber daya yang terpusat, ERP Cloud bisa memantu perusahaan lebih baik dalam operasi bisnis karena meningkatkan efisiensi operasional. Selain itu, layana  cloud juga memiliki fitur keamanan firewall yang tinggi sehingga mampu melindungi bisnis Anda dari traffic yang berbahaya. 

Bagi Anda yang ingin mencapai efisiensi IT dengan cara imigrasi sistem ERP ke cloud, Anda bisa menghubungi Zettagrid Indonesia karena kami menyediakan keamanan firewall secara maksimal yang mampu melindungi sistem ERP bisnis Anda. Diskusikan kebutuhan IT perusahaan Anda melalui  sales@zettagrid.id atau klik di sini. 

5 Kelebihan Menggunakan ERP Berbasis Cloud

ERP berbasis cloud5 Kelebihan Menggunakan ERP Berbasis Cloud

 

Dengan ERP konvensional yang diterapkan bisnis Anda saat ini, apakah Anda yakin bisnis tetap akan berjalan dengan optimal?

Seiring dengan kemajuan teknologi digital, banyak bisnis kini didorong untuk melakukan beragam inovasi. Salah satu cara yang banyak digunakan bisnis untuk bisa mencapai hal tersebut adalah dengan menggunakan ERP.

Secara istilah, Enterprise Resources Planning (ERP) merupakan sebuah sistem yang berfungsi untuk mengelola dan mengintegrasikan sumber daya serta kegiatan bisnis perusahaan, seperti keuangan, produksi, hingga hal-hal lainnya. Bagi perusahaan yang telah menerapkan sistem ERP, pastinya memonitor operasional bisnis terasa jauh lebih cepat dan mudah. Tidak hanya itu, sistem perusahaan pun lebih tertata dengan rapi bila dibandingkan dengan sistem manual. Sehingga, tak mengherankan jika ERP semakin diminati di masa kini.

Meski memiliki beragam keuntungan tersebut, nyatanya ERP konvensional juga mampu mendatangkan tantangan tersendiri bagi pengusaha. Tantangan tersebut dapat melibatkan investasi dalam hal pemeliharaan infrastruktur IT, seperti kebutuhan hardware, software, hingga sumber daya IT seperti administrator sistem dan database, network engineer, hingga operator entri data. Akibat dari hal ini, tak sedikit pula bisnis yang harus mengeluarkan anggaran cukup besar untuk kebutuhan pemeliharaan dan upgradasi sistem. Jika bisnis Anda menggunakan ERP konvensional, Anda pastinya tidak ingin kan masalah tersebut terjadi kepada perusahaan?

Dari pada harus berkutat dengan kendala teknis yang umum, ada baiknya bisnis mulai mempertimbangkan ERP berbasis cloud. Berbeda dengan ERP konvensional yang sistemnya harus diterapkan pada on-premise, sistem ERP berbasis cloud lebih fleksibel karena kapasitas server dapat disesuaikan dengan kebutuhan. Sehingga, memungkinkan bisnis untuk melakukan integrasi secara fleksibel dengan menggunakan perangkat apapun selama tersambung dengan internet. Di samping itu, ERP berbasis cloud juga memiliki beragam keuntungan yang perlu dipertimbangkan bisnis. Simak di antaranya berikut ini:

1. Menekan Biaya Modal

Bila dibandingkan dengan ERP konvensional, ERP berbasis cloud membutuhkan biaya modal yang lebih rendah. Hal ini dapat terjadi mengingat Anda tidak perlu lagi membeli dan melakukan pemeliharaan server atau perangkat keras agar bisa mendukung ERP bisnis. Selain itu, Anda juga bisa mengesampingan biaya operasional perusahaan untuk kebutuhan bisnis yang lebih penting.

2. Mengurangi ketergantungan sumber daya IT

Bisnis yang menggunakan ERP konvensional pastinya akan lebih banyak membutuhkan sumber daya untuk melakukan pemeliharaan dan maintenance infrastruktur IT. Jika terus dibiarkan, perusahaan akan terus mengeluarkan anggaran yang besar demi memenuhi ketergantungan sumber daya IT.

Namun jika bisnis Anda menggunakan ERP berbasis cloud, Anda tidak perlu lagi mengkhawatirkan hal tersebut.  Sebab, dengan teknologi satu ini perusahaan dapat lebih menghemat biaya operasionalnya. Selain itu, tim IT Anda juga dapat lebih berfokus pada tugas-tugas lain yang lebih kompleks dan menguntungkan bisnis.

3. Dapat diakses secara fleksibel

Di masa pandemi COVID-19 seperti saat ini, bekerja dari rumah (work from home, WFH)  tentu sangat disarankan untuk berbagai sektor industri, termasuk dunia bisnis. Demi memudahkan hal tersebut, ERP berbasis cloud bisa menjadi salah satu solusi agar bisnis mampu memantau seluruh operasionalnya dari mana pun dan dalam waktu apapun. Tak hanya itu, dengan karakter yang fleksibel, ERP berbasis cloud juga memudahkan perusahaan untuk menghasilkan berbagai laporan bisnis dengan mudah dengan tepat waktu di masa seperti sekarang.

4. Skalabilitas ERP Dapat Disesuaikan Dengan Kebutuhan Bisnis

Demi memenuhi tuntutan perubahan bisnis Anda, pastinya Anda perlu menyesuaikan skalabilitas ERP sesuai dengan kebutuhan perusahaan. ERP berbasis cloud bisa membantu bisnis Anda mencapai hal tersebut. Dengan teknologi satu ini, bisnis dapat menurunkan maupun meningkatkan skalabilitas ERP kapan pun diperlukan.

5. Data tersimpan lebih aman

Sadarkah Anda? Menjalankan ERP konvensional sebenarnya lebih berisiko terjadi kehilangan data. Hal ini dapat dikatakan mengingat data tersebut lebih banyak disimpan di flash drive atau PC yang rentan terjerat pelaku kejahatan siber.

Untuk menghindari hal tersebut, ERP berbasis cloud bisa menjadi pilihan bagi bisnis Anda. Sebab pada cloud, fitur keamanan firewall mampu melindungi bisnis dari traffic yang berbahaya, seperti virus dan serangan hacker. Tak hanya itu, layanan cloud juga menyediakan sistem keamanan Two-Factor Authentication demi melindungi bisnis dari pengguna yang tidak dikenal dan memaksa masuk ke sistem Anda. Sehingga, data dapat lebih tersimpan dengan aman.

Di Zettagrid, kami dapat membantu bisnis Anda untuk mencapai efisiensi IT dengan memigrasikan sistem ERP Anda ke cloud. Tidak perlu khawatir mengenai sistem keamanan, karena Zettagrid telah menyediakan sistem keamanan firewall berlapis yang mampu melindungi sistem ERP bisnis Anda. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, Anda bisa mendisukikannya bersama kami di sini atau ke sales@zettagrid.id.