Jakarta, 11 November 2025 — Zettagrid bersama tim dari PLN Icon Plus mengadakan pertemuan strategis untuk membahas arah dan strategi adopsi solusi Broadcom VMware ke depan. Diskusi ini menjadi langkah penting dalam memperkuat kolaborasi antara penyedia infrastruktur cloud lokal dan pelaku utama transformasi digital di sektor energi nasional.
Pertemuan yang berlangsung di kantor PLN Icon Plus, Jakarta, dihadiri oleh jajaran manajemen PLN Icon Plus, yaitu Wahyu Toni Hermawan selaku VP Sistem Teknologi Informasi. Dari pihak Zettagrid, hadir Nicholas Power selaku Chief Operating Officer (COO), Nicki Pereira selaku Chief Technology Officer (CTO), serta Reza Kertadjaja selaku Country Director Zettagrid Indonesia, didampingi oleh tim teknis dari kedua perusahaan.
Agenda utama pertemuan difokuskan pada pembahasan roadmap teknologi Broadcom VMware pasca-akuisisi, serta bagaimana ekosistem lokal seperti PLN Icon Plus dan Zettagrid dapat berkolaborasi dalam membangun infrastruktur cloud yang lebih efisien, aman, dan berdaya saing tinggi.
Melalui diskusi yang konstruktif, kedua pihak menyoroti pentingnya:
Modernisasi infrastruktur IT berbasis VMware Cloud Foundation,
Integrasi workload AI dan data management, serta
Skema kemitraan strategis untuk mendukung kebutuhan enterprise dan sektor publik di Indonesia.
Kegiatan ini turut memperkuat komitmen Zettagrid untuk mendukung transformasi digital nasional dengan solusi cloud yang andal, berdaulat, dan sesuai kebutuhan industri strategis seperti energi dan utilitas.
Usai sesi diskusi teknis, pertemuan dilanjutkan dengan sesi makan siang bersama yang berlangsung dalam suasana hangat dan penuh kekeluargaan. Kegiatan ini menjadi momen untuk mempererat hubungan profesional antara tim Zettagrid dan PLN Icon Plus, sekaligus sebagai bentuk apresiasi terhadap kolaborasi yang telah terjalin dengan baik selama ini.
Dalam kesempatan tersebut, kedua pihak saling bertukar pandangan terkait arah pengembangan infrastruktur digital nasional, termasuk peluang sinergi di bidang cloud computing, disaster recovery, dan implementasi teknologi Broadcom VMware di lingkungan enterprise dan BUMN. Diskusi informal yang berlangsung santai ini membuka ruang komunikasi yang lebih terbuka dan produktif, memperkuat semangat kolaborasi dalam mewujudkan visi bersama menuju ekosistem digital Indonesia yang tangguh, efisien, dan berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00adminhttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngadmin2025-11-11 15:20:482025-11-11 15:20:49Menguatkan Sinergi Kerjasama Zettagrid dan PLN Icon Plus Bahas Strategi Broadcom VMware
Jika Anda adalah Managed Service Provider (MSP) yang memiliki end user menggunakan VMware, kini Anda bisa memastikan pelanggan Anda tetap mendapatkan manfaat penuh dari VMware Cloud Foundation 9.0 tanpa harus kehilangan mereka ke vendor lain. Kami hadir untuk membantu Anda menjaga loyalitas customer, sekaligus memberikan solusi terbaik agar mereka tetap berlangganan VMware melalui Anda sebagai MSP.
Kenapa End User Perlu Tetap Berlangganan VMware Lewat Anda?
Layanan Berkelanjutan Tanpa Gangguan
Dengan dukungan kami, end user Anda tetap bisa menikmati layanan VMware secara penuh tanpa gangguan. Proses perpindahan lisensi dan support juga akan berjalan lancar tanpa mengganggu operasional bisnis mereka.
Self-Service dan Fleksibilitas
End user kini bisa melakukan provisioning, scaling, dan monitoring secara mandiri melalui portal self-service seperti pengalaman di public cloud, tetapi tetap dalam kendali Anda sebagai MSP.
Fleksibilitas Deployment
Mau tetap on-premises, beralih ke hybrid, atau sepenuhnya cloud, semua bisa dilakukan dengan mudah. Tidak perlu migrasi besar-besaran atau membangun ulang infrastruktur dari awal.
Dukungan Teknis dan Kepatuhan yang Terjamin
Kami menyediakan keahlian teknis, sertifikasi, serta dukungan compliance yang dibutuhkan end user Anda, sehingga mereka merasa aman dan nyaman tetap berlangganan VMware melalui Anda.
Manfaat VCF 9.0 untuk MSP
Menjaga Retensi End User
Anda tetap menjadi mitra utama bagi end user, tanpa risiko mereka berpindah ke vendor lain. VCF 9.0 memastikan Anda selalu punya nilai tambah di mata customer.
Menawarkan Solusi yang Lebih Modern
Dengan platform VCF 9.0, Anda bisa menghadirkan solusi yang lebih efisien, scalable, dan sesuai kebutuhan bisnis end user. Ini membuka peluang baru untuk upselling dan pengembangan layanan Anda.
Dukungan Penuh
Kami siap membantu dalam setiap Langkah mulai dari transisi lisensi, pengelolaan environment, hingga support teknis. Anda bisa fokus pada pengembangan bisnis dan memperkuat hubungan dengan pelanggan.
Dengan VMware Cloud Foundation 9.0, Anda tidak hanya menjaga end user tetap berlangganan VMware, tapi juga bisa menawarkan pengalaman cloud modern yang membuat end user semakin puas.
Mari tumbuh bersama dan bantu end user Anda bertransformasi digital tanpa harus berpindah ke vendor lain.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user Anda. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka ke depannya.
Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya.
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra terpercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan, dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-10-29 18:45:592025-10-29 18:46:00VMware Cloud Foundation 9.0: Bantu MSP Pastikan End User Anda Tetap Berlangganan VMware Lewat Anda
Sebagai Managed Service Provider (MSP), Anda memiliki peran penting dalam memastikan end user Anda mendapatkan pengalaman IT yang modern, efisien, dan sesuai kebutuhan bisnis mereka. Dengan VMware Cloud Foundation 9.0, Anda dapat menghadirkan solusi yang benar-benar memudahkan end user dalam mengelola infrastruktur IT, sekaligus meningkatkan loyalitas dan kepuasan pelanggan Anda.
1. Self-Service Portal – Cloud Director
Salah satu keunggulan utama yang bisa Anda tawarkan adalah self-service portal. Melalui portal Cloud Director, end user Anda dapat mengakses dan mengelola kebutuhan IT mereka sendiri secara mandiri. Mereka bisa:
Menambah atau mengurangi kapasitas sesuai kebutuhan bisnis yang dinamis.
Membuat virtual machine (VM) baru untuk proyek atau aplikasi tertentu.
Mengatur jaringan dan resource tanpa harus menunggu intervensi dari tim teknis MSP.
Melakukan provisioning (menyiapkan layanan atau sistem agar siap dipakai) layanan secara cepat dan efisien.
Dengan kemudahan ini, proses yang sebelumnya memakan waktu berhari-hari kini bisa diselesaikan dalam hitungan menit. End user MSP Anda akan merasakan peningkatan produktivitas dan fleksibilitas dalam menjalankan operasional sehari-hari.
2. Fleksibilitas Deployment – Sesuaikan dengan Kebutuhan End User MSP Anda
Setiap organisasi memiliki kebutuhan dan strategi IT yang berbeda. VMware Cloud Foundation 9.0 memberikan fleksibilitas deployment yang sangat luas, sehingga Anda dapat menawarkan solusi yang paling sesuai untuk setiap end user:
On-Premises: Untuk end user yang membutuhkan kontrol penuh atas data dan infrastruktur, serta memenuhi regulasi tertentu.
Hybrid Cloud: Kombinasi antara on-premises dan cloud, memungkinkan workload berpindah dengan mudah tanpa downtime, sehingga end user dapat mengoptimalkan performa dan efisiensi biaya.
Cloud-Native: Untuk end user yang fokus pada aplikasi modern dan container, deployment cloud-native memberikan skalabilitas dan kemudahan integrasi dengan berbagai layanan cloud.
Fleksibilitas ini memastikan end user Anda dapat menyesuaikan infrastruktur IT sesuai perkembangan bisnis mereka, tanpa perlu melakukan investasi besar atau membangun ulang dari awal.
3. Kemudahan Kerja Remote & Kolaborasi Tim
Di era kerja hybrid dan remote, kebutuhan akan akses yang aman dan mudah ke modern workspace menjadi sangat penting. Dengan dukungan VMware Cloud Foundation 9.0, Anda dapat memastikan end user Anda tetap produktif di mana pun mereka berada. Beberapa manfaat yang bisa Anda tawarkan:
Kolaborasi Tim yang Efisien: Infrastruktur yang terintegrasi mendukung kolaborasi tim lintas lokasi tanpa hambatan.
Keamanan Data: Semua akses dan aktivitas tetap terjaga keamanannya, sehingga end user dapat bekerja dengan tenang tanpa khawatir risiko keamanan.
Dengan VMware Cloud Foundation 9.0, Anda sebagai MSP dapat memastikan end user Anda mendapatkan pengalaman IT yang mudah, fleksibel, dan modern mendorong kepuasan, loyalitas, serta pertumbuhan bisnis Anda dan pelanggan Anda.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user Anda. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka ke depannya.
Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya.
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra terpercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan, dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-10-22 18:07:532025-10-22 18:07:55Pengalaman End User MSP: “Mudah & Fleksibel Bersama VMware Cloud Foundation 9.0”
Di pasar yang sangat kompetitif, Managed Service Provider (MSP) di Indonesia dituntut tidak hanya menyediakan infrastruktur, tetapi juga mempercepat inovasi bisnis end user. Infrastruktur tradisional sering kali menjadi hambatan. End user dari MSP kini semakin banyak mengadopsi teknologi AI, cloud-native, dan mobile apps untuk mempercepat transformasi digital.
Bagaimana VCF 9.0 Membantu MSP Berinovasi dan Bertumbuh
VMware memperkenalkan VMware Cloud Foundation (VCF) 9.0 sebagai platform private cloud modern yang menyatukan compute, storage, networking, dan security dalam satu solusi terintegrasi. VCF 9.0 adalah kunci untuk mengubah peran MSP dari penyedia infrastruktur menjadi akselerator inovasi.
AI-Ready Architecture
VCF 9.0 dirancang untuk siap menjalankan teknologi AI. Dengan arsitektur yang efisien, platform ini mampu mengelola data dalam jumlah besar dan proses komputasi yang berat, sehingga end user dari MSP bisa memanfaatkan AI untuk analisis data secara real-time dan membuat keputusan bisnis lebih cepat.
Menghadirkan Agility untuk Inovasi
Dengan fitur automation dan self-service provisioning memungkinkan MSP untuk meluncurkan layanan baru lebih cepat. Contohnya, MSP dapat cepat membuat lingkungan cloud baru untuk end user yang menjalankan aplikasi AI atau container workloads tanpa konfigurasi manual yang kompleks.
Platform Terintegrasi untuk Semua Workload
Dengan VCF 9.0 MSP dapat mengelola semua infrastruktur end user dalam satu dashboard terpadu. Selain itu dengan dukungan Kubernetes dan Tanzu, MSP dapat memperluas penawaran layanan ke arah modern apps dan DevOps.
Skalabilitas dan Efisiensi Operasional
Dengan otomasi lifecycle management, monitoring, dan security yang sudah built-in di VCF 9.0 dapat menurunkan biaya operasional yang akan meningkatkan margin layanan.
Inovasi yang Aman dan Patuh
VCF 9.0 memastikan bahwa pertumbuhan dan inovasi tetap berada dalam batas keamanan dan kepatuhan data end user.
Ditengah persaingan bisnis yang ketat, MSP yang mampu memberikan fondasi teknologi yang cepat, aman, dan agile akan memiliki nilai lebih di depan end user. Adopsi VCF 9.0 tidak hanya menguntungkan end user, tetapi juga memberikan efisiensi operasional dan finansial signifikan bagi MSP itu sendiri. Tidak hanya itu, VCF 9.0 memungkinkan MSP mendukung AI, cloud-native, dan pertumbuhan bisnis yang agresif.
Tingkatkan Inovasi dan Efisiensi Bisnis MSP dengan VCF 9.0
VMware Cloud Foundation 9.0 bukan sekadar solusi infrastruktur, melainkan fondasi inovasi bisnis MSP di era cloud dan AI. Dengan arsitektur yang terintegrasi, aman, dan mudah diskalakan, VCF 9.0 memberi MSP kemampuan untuk mempercepat transformasi digital end user MSP sekaligus membuka peluang pertumbuhan baru.
Fokus pada inovasi bisnis Anda, biarkan Zettagrid menangani platformnya.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user Anda. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka ke depannya.
Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya.
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra terpercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan, dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-10-15 17:31:372025-10-15 17:31:39VCF 9.0 Bukan Hanya Platform Cloud, tetapi Juga Mesin Inovasi Bagi MSP
Manage Service Provider (MSP) menghadapi resiko tinggi dalam menjaga keamanan data infrastruktur yang tidak terintegrasi yang bisa merusak reputasi MSP jika terjadi kebocoran. Di sisi lain keamanan dan perlindungan data adalah titik kritis bagi setiap bisnis, terutama di tengah meningkatnya ancaman ransomware dan tuntutan regulasi (seperti UU Perlindungan Data Pribadi di Indonesia).
Menurut data tahun 2024 yang dirilis oleh BSSN (Badan Siber dan Sandi Negara) dalam Lanskap Keamanan Siber Indonesia 2024, terdapat lebih dari 514.508 aktivitas ransomware terdeteksi di Indonesia. Tren ini berlanjut di 2025 dengan serangan besar seperti insiden PDN (Pusat Data Nasional) pada pertengahan tahun. (Sumber: BSSN, 2024).
Menjawab tantangan ini, VMware meluncurkan Cloud Foundation (VCF) 9.0 yang membawa peningkatan signifikan di sisi keamanan. Bukan sekadar infrastruktur cloud, VCF 9.0 dirancang sebagai fondasi digital yang aman, tangguh, dan siap mendukung kepatuhan regulasi.
VCF 9.0 mengintegrasikan fitur keamanan dan menghilangkan kebutuhan akan banyak tool keamanan terpisah. Berikut adalah fitur keamanan bawaan VCF 9.0:
1. Data Tetap Rahasia dengan Confidential Computing
Teknologi Confidential Computing di VCF 9.0 (didukung chip AMD SEV-SNP dan Intel TDX) memastikan data perusahaan tetap rahasia meskipun sedang diproses di server. Analogi sederhananya adalah data seperti dimasukkan ke dalam brankas digital. Tanpa VCF 9.0, brankas tersebut harus dibuka saat datanya sedang dihitung atau diolah. Dengan VCF 9.0, brankas tetap terkunci (terenkripsi) bahkan saat data diproses. Teknologi ini memberikan perlindungan ganda baik dari ancaman luar dan resiko internal seperti akses oleh pihak yang tidak diizinkan oleh administrator. Hal ini akan menjamin kerahasiaan informasi data end user dan bisnis di Indonesia.
2. Perlindungan Modern untuk Hadapi Ancaman Siber
Salah satu keunggulan VCF 9.0 adalah standar keamanannya yang tinggi. Semua komunikasi antar-sistem selalu terenkripsi menggunakan teknologi terbaru (TLS 1.3). Ibarat semua pesan yang dikirim sudah otomatis dimasukkan ke dalam amplop rahasia yang super aman. Selain itu, VCF 9.0 menjamin sistem enkripsi yang dipakai sudah memenuhi aturan keamanan tertinggi di dunia (standar FIPS 140-3). Tidak hanya itu, VCF 9.0 juga memperkenalkan opsi baru untuk manajemen kunci enkripsi, yang memudahkan perusahaan mengelola keamanan data dengan cara yang lebih fleksibel dan terpusat. Dengan kombinasi ini, risiko serangan ransomware dan ancaman siber lainnya dapat diminimalisir sejak awal.
3. Kepatuhan & Kontrol dalam Satu Dashboard
Bagi bisnis di Indonesia, menjaga kepatuhan terhadap regulasi data (seperti UU PDP) adalah hal wajib dan penting.
VCF 9.0 menjawab tantangan ini dengan menghadirkan Security Operations Dashboard. Dashboard ini ibarat pusat komando keamanan yang dapat membantu tim IT:
Memantau tingkat kepatuhan sistem secara real-time.
Mendeteksi perubahan yang mencurigakan.
Mengambil tindakan cepat saat ada potensi masalah keamanan.
Hasilnya, perusahaan lebih mudah memastikan bahwa sistem mereka selalu sesuai dengan standar keamanan dan regulasi pemerintah, tanpa harus melakukan pengecekan manual yang memakan waktu.
Fondasi Aman untuk Bisnis Indonesia
VCF 9.0 menghadirkan tiga pilar utama dari Confidential Computing, Enkripsi Modern, dan Dashboard Keamanan terpusat yang bukan hanya solusi teknologi, tetapi juga investasi jangka panjang untuk melindungi keberlangsungan bisnis. Dengan fondasi yang sekuat ini, perusahaan-perusahaan di Indonesia bisa bertransformasi digital dengan percaya diri. Data end user tetap aman, kepatuhan regulasi lebih terjaga, dan resiko serangan siber bisa ditekan seminimal mungkin.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user Anda. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka ke depannya. Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya, dengan memastikan beberapa hal berikut :
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra terpercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-10-09 12:07:342025-10-09 12:07:36VCF 9.0: Solusi Built-in Security untuk Memastikan Kepatuhan Data dan Kepercayaan Bisnis di Indonesia
Mengelola infrastruktur IT modern bukan hanya soal teknologi tapi juga soal biaya. Biaya modal (CAPEX) dan biaya operasional (OPEX) yang tinggi terdiri dari membangun data center, membeli hardware dan lisensi software.
Selain itu, masih ada pekerjaan rutin yang harus dilakukan oleh tim IT dari MSP seperti upgrade, monitoring, patching dan troubleshooting yang menyita waktu. Hal ini beresiko tinggi terjadi kesalahan pada sistem karena sistemnya tidak terintegrasi dalam satu platform yang sama.
2. Transformasi Finansial: Mengubah CAPEX menjadi OPEX
Dengan VMware Cloud Foundation 9.0, MSP tidak lagi perlu mengelola semua kompleksitas infrastruktur sendirian. Semua komponen inti seperti server, storage, network, security sudah terintegrasi. Perubahan signifikan yang dirasakan MSP dengan mengadopsi VCF 9.0 antara lain:
Menghilangkan investasi yang mahal. MSP tidak perlu lagi mengeluarkan biaya besar di awal untuk membeli hardware dan lisensi yang mahal.
Efisiensi biaya operasional (OPEX). Biaya operasional (OPEX) MSP menjadi lebih ringan, karena MSP hanya membayar sesuai penggunaan (pay-as-you-go). Hal ini membuat margin bisnis menjadi profitable dan stabil.
Lifecycle Manager mengotomatiskan patching dan upgrade sehingga tim IT bisa fokus menjalankan pekerjaan lain dan tidak melakukan rutinitas yang memakan banyak waktu.
Infrastruktur yang standar enterprise siap dipakai tanpa CAPEX besar.
Hasilnya, MSP dapat memutus siklus biaya tinggi dan mencapai efisiensi operasional yang sesungguhnya sekaligus memperbesar peluang bisnis.
Bagi Managed Service Provider (MSP), perpindahan dari model CAPEX (membangun infrastruktur sendiri) ke model OPEX (menggunakan layanan cloud dari mitra) adalah langkah strategis. Ini memungkinkan MSP untuk mengurangi risiko investasi besar di awal dan memiliki margin ataupun keuntungan yang profitable karena biaya operasional menjadi lebih ringan dan fleksibel.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user Anda. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka kedepannya.
Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya.
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra tepercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-10-01 17:55:212025-10-01 17:55:22Mengapa VMware Cloud Foundation 9.0 Adalah Kunci Sukses Finansial Managed Service Provider (MSP)?
Tantangan MSP dalam Mengelola Infrastruktur Sendiri
Mengelola infrastruktur IT sendiri bisa jadi tantangan besar bagi para Managed Service Provider (MSP). Meskipun tampak menguntungkan, ada banyak hal yang bisa menghambat pertumbuhan dan efektivitas bisnis. Apa saja tantangannya:
a. Kompleksitas Teknis dan Risiko Bisnis yang Tinggi
Mengelola infrastruktur IT modern berarti harus menguasai berbagai komponen, mulai dari server, storage, jaringan, hingga keamanan siber. Setiap komponen ini memerlukan pemeliharaan, patching, dan upgrade rutin.
Proses integrasi antar-komponen pun bisa sangat memakan waktu dan rentan terhadap kesalahan, yang bisa berakibat fatal pada keseluruhan sistem. Ditambah lagi, ada risiko downtime dan pelanggaran Service Level Agreement (SLA) yang menjadi tanggung jawab penuh MSP. Jika terjadi gangguan teknis, entah itu karena hardware rusak atau software bermasalah, MSP yang akan disalahkan oleh end user. Menjaga SLA yang tinggi dengan sumber daya terbatas bisa menjadi tantangan tersendiri.
b. Biaya Modal dan Kurangnya Fokus pada Inovasi
Tantangan berikutnya adalah investasi modal (CAPEX) yang masif. Untuk membangun dan memelihara infrastruktur, MSP harus mengeluarkan biaya besar untuk membeli perangkat keras, lisensi software, kontrak dukungan, dan pembangunan data center. Energi dan waktu yang habis untuk pemeliharaan infrastruktur sering kali mengorbankan pengembangan layanan bernilai tambah (value-added services). MSP bisa jadi terlalu sibuk dengan tugas-tugas dasar seperti maintenance sehingga tidak ada waktu untuk berinovasi dan mengembangkan layanan baru yang lebih canggih, seperti layanan berbasis AI, analisis data, atau konsultasi kepatuhan (compliance). Akibatnya, layanan ditawarkan oleh MSP ke end user cenderung standar dan kurang kompetitif.
VMware Cloud Foundation (VCF) 9.0: Solusi Terpadu untuk MSP
VCF 9.0 hadir sebagai satu platform yang mengintegrasikan server, storage, jaringan, dan keamanan dalam satu solusi terpadu. Bagi MSP, ini berarti tidak lagi perlu mengelola berbagai tools terpisah, karena semua layanan inti dapat di-deliver dari satu fondasi modern.
Ibarat membangun dengan Lego canggih, VCF 9.0 sudah menyiapkan balok-balok yang saling terhubung dengan sempurna, sehingga MSP dapat:
Menyediakan layanan cloud yang lebih cepat ke klien.
Meminimalisir error operasional.
Memastikan keamanan lebih konsisten di seluruh tenant.
3. Benefit Nyata untuk MSP
Beban Infrastruktur Berkurang
MSP tidak perlu repot mengelola patching, upgrade, atau failure di level VMware stack.
Semua kompleksitas di-backend ditangani Zettagrid → MSP hemat tenaga kerja dan waktu.
Efisiensi Biaya Operasional
Tidak perlu investasi besar di hardware, data center, atau tim infrastruktur yang mahal.
OPEX MSP jadi lebih ringan, sehingga margin lebih sehat.
Fokus pada Layanan Bernilai Tinggi
MSP bisa alihkan sumber daya untuk fokus di managed service, aplikasi, compliance, atau solusi spesifik industri.
Bisa lebih cepat diferensiasi dibanding pesaing yang masih sibuk mengurusi layer infrastruktur.
SLA dan Keandalan Lebih Tinggi
Karena VMware stack dikelola oleh Zettagrid (Authorized Broadcom Partner dengan sertifikasi lengkap), MSP dapat jaminan stabilitas dan keamanan.
Mudah meyakinkan end user bahwa layanan mereka enterprise-grade.
Faster Time-to-Market
MSP bisa provisioning tenant dan deliver layanan baru lebih cepat karena fondasi infrastruktur sudah siap dan standar.
Mendukung MSP menangkap peluang bisnis (AI, data services, security) tanpa bottleneck teknis.
Risk Transfer
Risiko operasional di layer infrastruktur (downtime, compliance, upgrade gagal) bukan tanggung jawab MSP langsung, tapi ditanggung Zettagrid.
MSP bisa lebih tenang mengelola hubungan dengan pelanggan.
Solusi Bersama Zettagrid Indonesia
Dengan VCF 9.0, MSP dapat menawarkan fondasi IT yang andal, aman, dan efisien kepada end user. Hal ini membantu bisnis end user untuk berkembang lebih pesat dan fokus pada hal-hal yang paling penting, seperti pertumbuhan bisnis mereka.
Sebagai Authorized Broadcom Partner yang terkemuka, Zettagrid Indonesia hadir untuk memastikan Anda mendapatkan dukungan penuh selama masa transisi dan seterusnya.
Pastikan lingkungan VMware Cloud Foundation Anda tetap berlisensi penuh dan patuh.
Hindari gangguan dengan transisi yang lancar dari penyedia sebelumnya.
Akses keahlian teknis mendalam dalam pengelolaan cloud, cadangan, pemulihan bencana dan kepatuhan.
Dukungan sertifikat tenaga ahli dengan jangkauan dan respons global.
Bekerja dengan mitra tepercaya yang selaras dengan roadmap Broadcom, saluran dukungan dan struktur program.
Zettagrid menghadirkan solusi VMware by Broadcom yang aman dan siap pakai secara berkelanjutan.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-09-24 23:17:402025-09-24 23:17:42Dari Beban Jadi Peluang: Transformasi Bisnis MSP Bersama VMware Cloud Foundation 9.0
VMware adalah perusahaan teknologi global yang berdiri sejak 1998. Perusahaan ini menyediakan solusi software virtualisasi dan cloud computing yang memungkinkan bisnis menjalankan banyak virtual machine di atas satu server fisik.
VMware telah dipercaya oleh berbagai perusahaan, mulai dari skala kecil hingga enterprise, untuk mendukung infrastruktur IT mereka. Hal ini berkat manfaat yang ditawarkan, seperti efisiensi biaya, fleksibilitas, keamanan, serta keandalan.
Di Indonesia, VMware banyak digunakan di berbagai sektor, termasuk perbankan, manufaktur, hingga startup, untuk mendorong transformasi digital yang lebih efisien.
Peran VMware di Bawah Broadcom
Pada 22 November 2023, VMware secara resmi bergabung dengan Broadcom, sebuah perusahaan teknologi global asal Amerika Serikat yang dikenal sebagai pemimpin dalam perancangan, pengembangan, dan produksi berbagai produk semikonduktor serta perangkat lunak. Integrasi ini berfokus pada inovasi teknologi hybrid cloud.
Hasil dari sinergi tersebut terlihat pada September 2025, ketika Broadcom (VMware) kembali dinobatkan sebagai Leader dalam GartnerⓇ Magic Quadrant™ for Distributed Hybrid Infrastructure untuk ketiga kalinya berturut-turut. Pengakuan ini semakin menegaskan posisi VMware sebagai pilihan terpercaya bagi perusahaan yang ingin membangun infrastruktur cloud yang tangguh dan berkelanjutan.
VMware Cloud Foundation: Pondasi dari Modern Private Cloud
Produk-produk andalan VMware seperti vSphere, VMware vSAN, dan VMware Horizon kini terintegrasi dalam satu platform lengkap bernama VMware Cloud Foundation (VCF). Pada 17 Juni 2025, VMware merilis versi terbaru, VMware Cloud Foundation 9.0 (VCF 9.0), yang menghadirkan solusi terpadu untuk kebutuhan IT bisnis mulai dari server, storage, jaringan, hingga keamanan dalam satu platform yang mudah dikelola.
Berbeda dengan VMware yang sebelumnya lebih berfokus pada virtualisasi server, VCF 9.0 hadir dengan peningkatan signifikan pada aspek keamanan, performa, dan kemudahan manajemen. Dengan demikian, perusahaan dapat lebih cepat membangun private cloud modern yang fleksibel, efisien, sekaligus terintegrasi dengan hybrid cloud.
Perbedaan VMware (vSphere) dengan VMware Cloud Foundation 9.0
Perbedaan mendasar antara VMware dan VCF 9.0 terletak pada skala solusi yang ditawarkan. VMware, yang selama ini dikenal melalui produk andalannya vSphere, berfokus pada virtualisasi server memungkinkan banyak virtual machine berjalan di atas satu perangkat keras fisik. Solusi ini memberikan manfaat signifikan dalam efisiensi biaya dan optimalisasi penggunaan server.
Sementara itu, VCF 9.0 menghadirkan pendekatan yang lebih komprehensif. Tidak hanya virtualisasi server, tetapi juga mencakup penyimpanan, jaringan, keamanan, hingga otomatisasi, semuanya terintegrasi dalam satu platform cloud yang lengkap dan mudah dikelola.
Untuk mempermudah membayangkannya: VMware ibarat mesin dari sebuah mobil, sementara VCF 9.0 adalah mobil lengkap sudah dilengkapi dengan mesin, transmisi, sistem kemudi, serta fitur-fitur canggih lain yang terintegrasi secara menyeluruh.
Manfaat VMware Cloud Foundation 9.0 untuk Modernisasi IT Sebuah Bisnis
VMware Cloud Foundation (VCF) 9.0 menawarkan berbagai manfaat nyata bagi bisnis, terutama dari sisi infrastruktur, keamanan, inovasi, dan fleksibilitas. Platform ini menyederhanakan pengelolaan IT dengan mengintegrasikan server, penyimpanan, jaringan, dan keamanan ke dalam satu solusi terpadu, sehingga perusahaan dapat lebih efisien dalam mengelola resource.
Dengan VCF 9.0, tim IT dapat beralih dari pekerjaan manual menuju inovasi strategis, seperti mempercepat implementasi beban kerja private AI maupun aplikasi modern. Dari sisi keamanan, VCF 9.0 sudah dilengkapi fitur built-in seperti enkripsi data dan perlindungan terhadap ancaman siber.
Manfaat tersebut tidak hanya relevan bagi perusahaan berskala besar, tetapi juga untuk bisnis skala kecil, karena dapat dijalankan di data center sendiri, di cloud, maupun dalam model hybrid. VCF 9.0 dirancang untuk menghadirkan fleksibilitas dan skalabilitas layaknya public cloud, namun tetap memberikan kontrol dan keamanan penuh dari infrastruktur private.
Penggunaan VMware Cloud Foundation 9.0 di berbagai Industri
VMware Cloud Foundation (VCF) 9.0 dapat diimplementasikan di berbagai sektor industri, baik skala kecil maupun besar.
Sebagai contoh, di sektor perbankan, tantangan utama yang sering muncul adalah keterbatasan modal untuk membangun infrastruktur IT yang aman dan andal. Dengan VCF 9.0, bank digital berskala kecil maupun fintech dapat membangun private cloud mereka sendiri, lengkap dengan fitur keamanan canggih untuk melindungi data nasabah dan transaksi.
Sementara di sektor manufaktur, VCF 9.0 dapat mendukung penerapan teknologi private AI secara langsung di lingkungan pabrik. Misalnya, tim IT ingin memprediksi kapan mesin produksi perlu perawatan atau berpotensi mengalami kerusakan. Dengan integrasi private AI di VCF 9.0, mereka dapat menjalankan analisis data sensor mesin secara real-time untuk menghasilkan prediksi yang akurat. Analitik prediktif ini membantu mengurangi downtime produksi sekaligus menekan biaya operasional.
Mengapa Harus Menggunakan VCF 9.0?
Jika selama ini Anda membutuhkan infrastruktur IT yang bukan hanya stabil, tetapi juga mampu berkembang seiring pertumbuhan bisnis, kini saatnya beralih ke platform yang lebih canggih dan terintegrasi. VMware Cloud Foundation (VCF) 9.0 menghadirkan semua kebutuhan infrastruktur dalam satu paket lengkap—tanpa repot mengelola komponen secara terpisah.
Dengan VCF 9.0, Anda mendapatkan solusi modern yang aman, efisien, dan siap mendukung transformasi digital. Platform ini dirancang untuk menjawab tantangan bisnis saat ini sekaligus mempersiapkan fondasi yang kuat untuk masa depan.
Dengan pengalaman mendalam dalam layanan private cloud, Zettagrid membantu bisnis mengadopsi teknologi VMware tanpa harus repot mengelola infrastruktur sendiri. Dengan begitu, perusahaan Anda dapat fokus pada hal yang paling penting seperti pertumbuhan bisnis. Hubungi Zettagrid Indonesia di marketing@zettagrid.id atau WhatsApp +62 811–9688–835 di sekarang juga, dan dapatkan konsultasi gratis untuk VMware Cloud Foundation 9.0
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-09-17 15:16:592025-09-17 21:38:41Broadcom VMware Hadirkan VMware Cloud Foundation 9.0, Solusi Cloud Lengkap untuk Bisnis Modern
Ketika CTO dihadapkan pada pilihan antara Virtual Private Server dan Virtual Datacenter, apa saja yang dipertimbangkan? Ini pelajaran langsung dari proses evaluasi yang nyata.
Awal dari Keputusan Besar
Dimas, CTO di perusahaan SaaS sektor logistik, tengah bersiap menghadapi tantangan besar untuk memastikan infrastruktur TI mereka mampu scale-up dalam waktu enam bulan. Dengan pertumbuhan klien yang pesat dan meningkatnya traffic, sistem pengelolaan aset digital yang mereka rancang harus tetap handal, aman, dan responsif di tengah lonjakan beban kerja.
Sebagai CTO yang pragmatis dan data-driven, Dimas mulai mengevaluasi kedua opsi secara objektif. Ia membandingkan kapabilitas skalabilitas, tingkat kontrol, fleksibilitas sumber daya, serta risiko teknis jangka panjang antara VPS tradisional dan arsitektur Virtual Data Center (VDC). Baginya, keputusan ini bukan sekadar soal harga melainkan tentang memastikan sistem tetap agile dan future-proof.
Langkah Pertama: Matriks Perbandingan
Tim Dimas menyusun 5 aspek utama yang menjadi fokus evaluasi:
Kriteria
VPS (Virtual Private Server)
VDC (Virtual Datacenter)
Kontrol Jaringan
Terbatas, fixed IP & NAT
VLAN, Firewall granular, IP publik mandiri
Resource Scaling
Tergantung paket
Fleksibel sesuai resource pool
Multi-tenant Support
Tidak isolatif
Dipisahkan per VLAN
Monitoring & Backup
Tambahan biaya / add-on
Native di portal Cloud Director Zettagrid
Integrasi CI/CD
Sulit diotomasi
Mendukung API provisioning
Langkah Kedua: Uji Performa & Resiliensi
Dimas mengalokasikan dua project yang identik untuk dijalankan secara paralel:
Project A di VPS: Deploy app Node.js + DB MySQL
Project B di VDC Zettagrid: Deploy dengan topologi serupa
Hasil dari load test:
Metode
Waktu Response (avg)
CPU Usage
Availability 48 jam
VPS
320ms
88%
97.2%
VDC
214ms
63%
99.9%
“Di VDC, kami bisa tuning vCPU, mengatur storage IOPS, dan pakai snapshot VM untuk rollback, hal ini game changer buat kami.” Dimas, CTO
Langkah 3: Keamanan & Segmentasi
Saat membandingkan fitur keamanan, Dimas menemukan:
VPS hanya menyediakan 1 layer NAT firewall
VDC memungkinkan untuk membuat VLAN terpisah untuk staging & production.
Tim security merasa lebih tenang karena:
VLAN terpisah dapat dengan mudah dikonfigurasi untuk memisahkan environment staging dan production, mencegah potensi interferensi dan memastikan isolasi sistem berjalan optimal.
Tim dapat membangun DMZ (Demilitarized Zone) untuk memfilter lalu lintas eksternal dan internal, menjaga permukaan serangan tetap minimal.
Akses pengguna kini dapat dikontrol dengan presisi melalui role-based access control (RBAC), memastikan hanya pihak yang berwenang yang dapat mengakses komponen sensitif.
Seluruh perubahan dalam konfigurasi jaringan dan akses tercatat secara otomatis melalui audit log portal Cloud Director sehingga meningkatkan transparansi dan memudahkan proses audit internal.
Langkah 4: Biaya Lebih Tinggi atau Lebih Efisien?
Awalnya, solusi VDC memang tampak lebih tinggi dibandingkan VPS. Namun setelah dilakukan perhitungan menyeluruh terhadap Total Cost of Ownership (TCO) termasuk risiko downtime, keterbatasan skalabilitas, dan biaya keamanan tambahan terlihat jelas bahwa VDC justru memberikan efisiensi biaya dalam jangka menengah hingga panjang.
Setelah enam bulan berjalan, hasilnya jelas: penggunaan VDC justru menghemat 18% dibanding total biaya operasional VPS dengan setup serupa. Dengan fleksibilitas resource pool, tanpa biaya tambahan per IP, dan backup harian yang sudah termasuk, VDC terbukti bukan hanya solusi teknis yang lebih unggul namun lebih efisien secara finansial.
Keputusan Akhir: Migrasi Penuh ke VDC
Setelah melakukan analisis menyeluruh, Dimas membawa hasil evaluasinya ke forum strategis tertinggi perusahaan: board meeting. Ia menjelaskan bahwa di tengah pertumbuhan jumlah klien dan kompleksitas sistem, pendekatan infrastruktur tidak bisa lagi bersifat reaktif.
“Skala layanan yang semakin besar menuntut kontrol dan fleksibilitas yang lebih tinggi. Infrastruktur tidak boleh jadi penghambat pertumbuhan, tapi harus menjadi akseleratornya.”
Dengan pendekatan Virtual Data Center (VDC), Dimas menunjukkan bagaimana tim DevOps dapat bekerja lebih efisien dan aman tanpa terbebani batasan teknis yang selama ini mereka temui di platform VPS.
Ia menekankan tiga poin kunci yang menjadi highlight dalam presentasinya:
Kontrol penuh terhadap sumber daya dan segmentasi jaringan melalui VLAN dan ACL.
Fleksibilitas dalam deployment, termasuk isolasi environment dan pengelolaan resource pool yang dinamis.
Keamanan operasional meningkat, didukung role-based access dan audit log terintegrasi.
Dengan data dan proyeksi ROI yang kuat di tangan, Dimas meyakinkan manajemen bahwa VDC bukan hanya keputusan IT—tetapi bagian dari strategi pertumbuhan bisnis jangka panjang. Board menyetujui rencana migrasi penuh ke VDC dalam tiga bulan berikutnya.
Rekomendasi untuk Perusahaan Lain:
Uji langsung, jangan hanya bandingkan harga
Evaluasi bukan hanya dari sisi compute, tapi juga networking & operation
Virtual Data Center (VDC) merupakan pilihan ideal bagi organisasi yang membutuhkan infrastruktur yang scalable, mampu mendukung isolasi proyek secara terstruktur, dan dilengkapi dengan lapisan keamanan yang lebih dalam. Solusi ini dirancang untuk tim IT modern yang mengutamakan efisiensi tanpa mengorbankan kontrol.
Infrastruktur Bukan Lagi Sekadar Hosting Uji coba sekarang, rasakan langsung keunggulannya! Konsultasikan kebutuhan Anda dengan tim teknis kami dan temukan konfigurasi yang paling sesuai untuk pertumbuhan bisnis Anda.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00andarahttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngandara2025-08-04 09:06:002025-09-24 14:17:59VDC vs VPS: Panduan CTO Memilih Infrastruktur Cloud
Ketika seluruh sistem ERP offline di tengah malam dan tekanan tinggi menghantui, siapa sangka penyebabnya hanya satu baris rule firewall otomatis?
Situasi Tengah Malam: Sistem Alarm Menyala
Bertahun-tahun bekerja sebagai IT Engineer di perusahaan distribusi, Rizky sudah terbiasa dengan shift malam. Tapi malam itu berbeda, telepon dari warehouse supervisor datang dengan suara panik:
“Mas Rizky, ERP-nya ngga bisa diakses semua. Kayaknya down deh…”
Rizky membuka laptop, connect VPN masuk ke portal Virtual Datacenter (VDC) Zettagrid, dan langsung melihat alarm dari aplikasi monitoring. Semua service ERP yang biasa diakses via IP publik tidak merespons.
Langkah Pertama: Verifikasi Status VM
Ia langsung melakukan pengecekan status VM di portal Cloud Director:
Status VM: Running
CPU/RAM usage: Normal
Uptime: Aktif sejak 9 hari lalu
Rizky tahu, kalau VM aktif tapi aplikasi tidak dapat diakses, kendala kemungkinan besar ada pada sisi jaringan bukan compute. Maka ia mulai membuka tab NSX Edge Gateway dan melakukan pengecekan pada log akses masuk.
Menemukan Sumber Masalah
Dalam kurun waktu 10 menit, Rizky menemukan sesuatu yang abnormal:
Log menunjukkan semua request HTTP ditolak dari IP eksternal
Rule firewall untuk port 443 ternyata berubah dari “Allow” ke “Deny”
Rule tersebut diubah otomatis 2 jam lalu oleh provisioning script dari pipeline CI/CD test environment
Saat itu Rizky tersenyum kecil. Ia tahu hal ini dapat diperbaiki dengan cepat.
“Kadang penyebab big impact hanya satu hal kecil yang luput—dan log Zettagrid bantu saya melihat itu jelas.”
Solusi: Rollback & Revert Rule
Rizky mengembalikan rule firewall ke versi sebelumnya. Lalu ia rollback config Edge Gateway ke versi stable dari 24 jam sebelumnya.
Dalam waktu 3 menit, semua sistem kembali online. Ia langsung broadcast status ke tim operasional:
Total downtime: 27 menit. Lebih cepat dari SLA internal 1 jam yang ditetapkan.
Apa yang Dipelajari dalam Situasi Ini
Dari satu insiden sederhana namun krusial, Rizky dan tim mengambil beberapa pelajaran:
Selalu Audit Script Otomatis Pipeline provisioning perlu akses terbatas. Belum tentu semua automation boleh menyentuh konfigurasi firewall produksi.
Manfaatkan VM Logging Gunakan Fitur VM Logging untuk Deteksi dan Audit.
Dashboard Monitoring Bukan Pajangan Tools seperti Uptime Robot, Pingdom, dan Grafana yang terhubung ke VDC membantu deteksi dini terhadap insiden.
Role-Based Access Penting Memisahkan role CI/CD dan role admin network supaya tidak saling tumpang tindih.
Respon Tim Support Sigap
Pada malam insiden terjadi, Rizky segera menghubungi tim support Zettagrid Indonesia melalui email untuk melakukan verifikasi. Hanya dalam 12 menit, tim support merespons dengan cepat dan menyertakan log tambahan dari sisi backend. Respons cepat ini memberikan keyakinan pada tim bahwa mereka tidak sendirian menghadapi gangguan sistem, meskipun insiden terjadi pada pukul 2 dini hari.
Langkah Pencegahan Selanjutnya
Usai penanganan insiden, tim IT langsung melakukan root cause analysis, validasi performa sistem, serta audit konfigurasi untuk memastikan stabilitas jangka panjang:
Audit ulang script dengan hak akses penuh
Penambahan Notifikasi untuk perubahan Firewall Rule
Dokumentasi Insiden sebagai Bagian dari Playbook
Insiden Bisa Kapan Saja Terjadi, Kuncinya Ada pada Kecepatan Recovery
Belum tentu semua insiden besar berasal dari kesalahan besar. Sering kali, satu baris konfigurasi yang terlewat bisa menyebabkan layanan utama terhenti total. Namun dengan sistem yang transparan, fitur monitoring yang lengkap, dan dukungan teknis yang selalu siaga, proses troubleshooting dapat dilakukan dengan cepat, akurat, dan tanpa kepanikan berlebih.
Punya workload penting di cloud tapi belum merasa benar-benar memegang kendali? Saatnya pastikan Anda punya visibilitas penuh dan sistem yang bisa diandalkan kapan pun
Dengan portal manajemen yang intuitif, Zettagrid Virtual Datacenter memudahkan Anda mengelola jaringan, firewall, serta backup data. Fitur backup konfigurasi jaringan memberikan lapisan keamanan tambahan yang krusial saat terjadi perubahan mendadak atau insiden teknis.
Pelajari lebih lanjut di zettagrid.id dan rasakan langsung kemudahan mengelola infrastruktur cloud melalui Virtual Datacenter.
Nikmati FREE TRIAL 30 hari serta Konsultasikan kebutuhan infrastruktur IT Anda kepada kami.
https://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.png00adminhttps://www.zettagrid.id/wp-content/uploads/2023/03/ZETTAGRID_color_white_brandmark_3_vertical_v1-300x138-1.pngadmin2025-07-28 11:00:002025-07-12 01:16:06Solusi Cepat untuk Insiden VDC Tak Terduga
We may request cookies to be set on your device. We use cookies to let us know when you visit our websites, how you interact with us, to enrich your user experience, and to customize your relationship with our website.
Click on the different category headings to find out more. You can also change some of your preferences. Note that blocking some types of cookies may impact your experience on our websites and the services we are able to offer.
Essential Website Cookies
These cookies are strictly necessary to provide you with services available through our website and to use some of its features.
Because these cookies are strictly necessary to deliver the website, refuseing them will have impact how our site functions. You always can block or delete cookies by changing your browser settings and force blocking all cookies on this website. But this will always prompt you to accept/refuse cookies when revisiting our site.
We fully respect if you want to refuse cookies but to avoid asking you again and again kindly allow us to store a cookie for that. You are free to opt out any time or opt in for other cookies to get a better experience. If you refuse cookies we will remove all set cookies in our domain.
We provide you with a list of stored cookies on your computer in our domain so you can check what we stored. Due to security reasons we are not able to show or modify cookies from other domains. You can check these in your browser security settings.
Other external services
We also use different external services like Google Webfonts, Google Maps, and external Video providers. Since these providers may collect personal data like your IP address we allow you to block them here. Please be aware that this might heavily reduce the functionality and appearance of our site. Changes will take effect once you reload the page.
Google Webfont Settings:
Google Map Settings:
Google reCaptcha Settings:
Vimeo and Youtube video embeds:
Privacy Policy
You can read about our cookies and privacy settings in detail on our Privacy Policy Page.