Posts

Perlukah Cloud Backup untuk Microsoft 365? Berikut Manfaatnya Bagi Perusahaan

backup microsoft 365

Dalam tren migrasi cloud, sudah banyak perusahaan yang menggunakan layanan Software-as-a-service (SaaS) seperti Microsoft 365, kemudahan yang diberikan oleh Microsoft 365 dalam layanan kolaborasi online menjadi salah satu faktor pendukung banyaknya perusahaan yang beralih ke Microsoft 365 untuk membuat, menyimpan, dan mendistribusikan data. 

Namun, masih banyak orang yang beranggapan bahwa tidak perlu untuk melakukan backup data pada layanan SaaS cloud, akan tetapi data yang dibuat dan disimpan dalam Microsoft 365 juga bisa hilang dan rusak karena berbagai alasan seperti kesalahan software karena adanya virus atau kesalahan dari penggunanya. Untuk itu, pentingnya melakukan cloud backup pada layanan Microsoft 365. 

Cloud backup pada Microsoft 365 bisa mengurangi kerugian data dari ancaman ransomware atau resiko kehilangan data lainnya. Jadi, jika ditanya apakah penting menggunakan cloud backup pada Microsoft 365? Jawabannya adalah iya, agar Anda bisa lebih yakin untuk menggunakan cloud backup tambahan pada layanan Microsoft 365, berikut empat manfaat dari penggunaan cloud backup pada Microsoft 365! 

Manfaat Cloud Backup Microsoft 365

1. Melindungi Data dari Kesalahan Pengguna 

Tidak hanya karena kesalahan software atau hardware saja yang bisa menyebabkan resiko dalam pengelolaan data, kesalahan dari pengguna juga bisa menjadi resiko yang cukup fatal seperti menghapus atau mengubah data yang tidak disengaja. 

Ancaman jika tidak menggunakan layanan backup pada Microsoft 365, tentunya hal tersebut bisa membuat data berubah atau hilang dan tidak bisa dipulihkan yang pada akhirnya menyebabkan kerugian yang cukup besar, berbeda jika Anda menggunakan cloud backup untuk Microsoft 365, Anda bisa memulihkan data yang rusak atau hilang akibat kesalahan pengguna dengan cepat. 

2. Melindungi Data dari Serangan Ransomware 

Serangan ransomware menjadi serangan yang cukup serius bagi sebuah perusahaan, serangan ini juga bisa mengenkripsi data yang ada di Microsoft 365 dan pelaku tidak jarang meminta tebusan yang besar untuk mengembalikan akses ke data tersebut.  

Namun, ketika Anda memiliki layanan cloud backup, Anda dapat memiliki salinan data dan juga memulihkan data yang terkunci tersebut tanpa membayar kepada penyerang. Backup data yang terpisah juga bisa melindungi integritas data dari serangan ransomware

3. Pemulihan Data yang Efisien 

Ketika terjadi bencana atau juga kegagalan dalam hardware yang digunakan, dengan menggunakan backup cloud pada Microsoft 365, Anda bisa memulihkan data dengan cepat dan efisien. Pemulihan tersebut bisa mengembalikan dokumen, kalender, kontak, dan juga email secara selektif. 

Pemulihan data yang efisien dan cepat juga bisa membuat bisnis Anda tetap beroperasi tanpa gangguan dan mengurangi downtime yang mahal. 

4. Menawarkan Fleksibilitas dan Skalabilitas 

Solusi backup cloud untuk Microsoft 365 akan menawarkan fleksibilitas dan skalabilitas yang tinggi dalam mengelola data perusahaan Anda, karena Anda bisa dengan mudah menyesuaikan kapasitas penyimpanan Anda sesuai dengan kebutuhan perusahaan. 

Selain itu, solusi cloud backup juga akan menyediakan fitur pencarian dan pemulihan yang canggih dan bisa memudahkan Anda untuk mengembalikan data yang dibutuhkan dengan cepat. 

Cloud backup untuk Microsoft 365 memberikan perlindungan tambahan untuk melindungi data Anda dari resiko kehilangan atau kerusakan. Anda bisa memilih Veeam Backup untuk Microsoft 365 yang disediakan oleh Zettagrid Indonesia. Layanan ini sudah termasuk exchange online, SharePoint Online, OneDrive for Business, dan Microsoft Teams. Untuk menemukan solusi backup yang tepat bagi perusahaan, Anda bisa melakukan konsultasi lebih lanjut dengan tim kami di sales@zettagrid.id atau dengan mengisi form ini

Perlukah Cloud Backup Untuk Microsoft 365?

backup microsoft 365

Perlukah Cloud Backup Untuk Microsoft 365?

Kehadiran Microsoft 365 di masa pandemi seperti sekarang menjadi solusi bagi berbagai bisnis dalam bekerja. Dengan berbagai layanan kolaborasi online yang dihadirkan oleh Microsoft 365, perusahaan pun kini tetap dapat menjalankan produktivitasnya meski hanya bekerja dari rumah (Work From Home, WFH). Tak heran, karena layanannya yang telah membantu berbagai bisnis tersebut, Microsoft 365 kini memiliki lebih dari 50 juta pelanggan di seluruh dunia.

Namun demikian, membantu bisnis untuk menjaga produktivitas dan mengelola data bisnis saja tidaklah cukup, bila tidak diimbangi dengan strategi perlindungan data. Dengan strategi perlindungan data yang tepat, tentunya bisnis dapat melindungi data di Microsoft 365 dari ancaman kehilangan. Itulah mengapa, solusi pun tetap diperlukan walaupun Anda meyakini data bisnis tetap aman di Microsoft 365. Salah satunya seperti menggunakan solusi cloud backup.

Lalu, apa alasan bisnis memerlukan backup untuk Microsoft 365? Beberapa poin berikut mungkin bisa menguatkan Anda mengenai solusi cloud backup untuk Microsoft 365:

1. Microsoft tidak bertanggung jawab untuk backup data Anda

backup Microsoft 365

Pernah dengar tentang Microsoft Shared Responsibility Model? Jika ya, Anda pasti tahu betul bahwa Microsoft sebagai penyedia layanan bertanggung jawab untuk menjaga infrastruktur dan layanan Microsoft 365 agar dapat berjalan dengan baik. Selain itu, layanan ini hanya melakukan replikasi data (bukan membackup data), menjaga keamanan infrastruktur, serta kerahasiaan data sesuai dengan standar sertifikasi internasional.

Bila bisnis Anda menggunakan layanan Microsoft 365, tentunya Anda bertanggung jawab dalam mengakses dan mengontrol data seperti membackup data, menyimpan data, dan mengamankan data dari serangan ransomware. Maka dari itu, solusi backup sangat penting untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan demikian, risiko dan ancaman kehilangan data bisa bisnis Anda minimalisir semaksimal mungkin.

2. Kehilangan data bisa menimbulkan kerugian besar

backup Microsoft 365

(Source: doglikehorse from Getty Images)

Ketika manajemen Anda masih mempertimbangkan solusi backup tanpa akhir keputusan yang jelas, Anda bisa mengingatkan bahwa menurut laporan Verizon, pelanggaran data “kecil” dapat menelan biaya hingga setengah juta dollar, sementara pelanggaran data yang cukup “besar” dapat mencapai $200 juta. 

Tak hanya itu, downtime yang dialami oleh bisnis pun bahkan bisa mengalami kerugian yang cukup besar. Menurut studi dari Information Technology Intelligence Consulting Research, biaya rata-rata downtime selama satu jam adalah $100.000. Itu pun dengan asumsi bahwa Anda bukanlah salah satu dari 33 persen responden survei yang mengalami downtime selama satu jam dan menghabiskan biaya dari satu hingga lima juta dollar.

Di luar kerugian materi, downtime dan pelanggaran data juga dapat berimbas kepada reputasi bisnis. Bisa dibayangkan bila bisnis mengalami kedua masalah tadi, reputasi yang buruk akan terjadi dan mengakibatkan hilangnya kepercayaan pelanggan. Itulah sebabnya, perlindungan data seperti backup sangat penting untuk bisnis Anda.

3. Regulasi penyimpanan data

backup Microsoft 365

(Source: relif from Getty Images Pro)

Menurut John Wiley & Sons, regulasi penyimpanan data akan memiliki perubahan peraturan yang berkelanjutan dan peningkatan peran terhadap kepatuhan bisnis dalam sepuluh tahun mendatang. Oleh sebab itu, Anda sebagai pemilik data bertanggung jawab untuk mengatur data perusahaan dan memastikan bisnis memenuhi persyaratan regulasi tersebut.

Menggunakan solusi backup data pihak ketiga bisa menjadi cara untuk mematuhi regulasi penyimpanan data. Dengan menjalankan solusi tersebut, bisnis tidak hanya memenuhi kebutuhan regulasi perusahaan, tetapi juga dapat menjaga dan melindungi datanya termasuk Microsoft 365.

4. Serangan Siber

(Source: Wpadington from Getty Images)

Serangan siber memang bukan hal asing lagi bagi bisnis saat ini. Seiring teknologi berkembang,  ancaman siber seperti phishing, malware, hingga ransomware, kerap kali muncul dan menghantam bisnis dengan kerugian yang cukup besar. Bahkan, kehilangan data sering menjadi imbas yang cukup sering ditemui oleh bisnis yang mengalaminya. 

Itulah mengapa, mempersiapkan solusi seperti cloud backup sangat penting untuk melindungi data bisnis Anda. Terlebih, poin pertama menjelaskan yang bahwa data seperti Microsoft 365 tidak memiliki sistem backup sendiri dari penyedia layanan. Sehingga, ini pun menjadi tanggung jawab Anda untuk menyediakan solusi backup tersebut.

Lalu, apa solusi yang tepat untuk backup data Microsoft 365?

Arupa Backup 365 solusi backup Microsoft 365 bisnis Anda

Arupa Backup 365 hadir menjadi solusi untuk kebutuhan backup Microsoft 365 bisnis Anda. Dengan memanfaatkan teknologi dari Veeam Backup Microsoft 365, Arupa Backup 365 mampu menghadirkan pengalaman backup yang lebih sederhana pada Microsoft 365. Tak hanya itu, berbagai keuntungan juga bisa Anda rasakan ketika menggunakan Arupa Backup 365 ini, seperti:

  • Jaminan SLA 99.9%.
  • Kemudahan tanpa batas.
  • Aman dan bersertifikasi.
  • Infrastruktur 100% lokal.

Mari perkuat strategi perlindungan data Microsoft 365 Anda dengan #SolusiYangPasti seperti Arupa Backup 365.

Untuk pertanyaan lebih lanjut terkait produk atau solusi cloud lainnya, Anda bisa menghubungi kami di sini atau ke sales@zettagrid.id.

Perlukah Melakukan Backup Pada Microsoft Teams?

Backup Microsoft TeamsPerlukah Melakukan Backup Pada Microsoft Teams?

Aktif menggunakan layanan kolaboratif seperti Microsoft Teams memang bisa memudahkan sistem kerja perusahaan. Tapi, pernahkah terpikirkan oleh Anda untuk juga menerapkan sistem Backup pada Microsoft Teams?

Setelah satu tahun diterjang pandemi COVID-19, kini banyak perusahaan menerapkan sistem kerja dari mana saja atau hybrid working. Sejalan dengan penerapannya, berbagai online tools pun menjadi primadona yang dimanfaatkan oleh bisnis untuk bisa berkomunikasi dan bekerja secara kolaboratif. Salah satunya adalah dengan menggunakan layanan Microsoft Teams.

Bagi Anda yang menggunakan Microsoft Teams, Anda pasti berpikir jika layanan satu ini mampu memudahkan sistem kerja perusahaan. Apalagi jika bisnis menerapkan hybrid working, pastinya pertemuan tatap muka, penyimpanan data, dan proyek kerja bersama tetap terasa mudah dilakukan mengingat layanan ini menawarkan beragam fitur kolaboratif. 

Namun demikian, menggunakan Microsoft Teams tanpa strategi perlindungan data saja sangat berisiko bagi bisnis. Coba bayangkan, saat akses dan data Microsoft Teams bisnis Anda terserang hacker atau Human Error, kehilangan data tentu menjadi dampak utama yang bisa disebabkan oleh kedua ancaman tersebut. Oleh sebab itu, bisnis perlu memikirkan ulang terkait keamanan data di Microsoft Teams-nya.

Aktif melakukan Backup pada Microsoft Teams bisa menjadi salah satu pilihan untuk menghindari ancaman tadi. Dengan menyimpan salinan data ke cloud, Anda tidak perlu khawatir lagi akan kehilangan data atau akses ke layanan tersebut. Tak hanya itu, beberapa alasan juga turut mendasari pentingnya melakukan Backup pada Microsoft Teams. Salah empat di antaranya bisa Anda lihat di bawah ini:

1. Data Tidak Sengaja Terhapus

Backup Microsoft Teams

(Source: abluecup from Getty Images)

Alasan utama yang perlu Anda pertimbangkan terkait pentingnya Backup ialah pengguna bisa saja menghapus data, file, atau kontak penting di Microsoft Teams secara tidak sengaja. Atau dalam kasus lain, pengguna menimpa data penting dengan yang tidak terpakai di layanan tersebut. 

Akibatnya, kehilangan data bisa terjadi di Microsoft Teams bisnis Anda. Meskipun Anda berpikir Microsoft 365 menyediakan OneDrive Recycle Bin, namun fitur tersebut tetap tidak akan efektif untuk mengembalikan data penting yang telah lama terhapus atau tertimpa. 

Backup bisa menjadi solusi yang tepat untuk mengatasi masalah ini. Dengan menyalin layanan Microsoft 365 ke cloud, perusahaan bisa memulihkan kembali data yang hilang ke On-Premise, sehingga risiko kehilangan data dapat diminimalisir semaksimal mungkin. 

2. Kebutuhan Regulasi Perusahaan 

Backup Microsoft Teams

(Source: Ricfard Villalonundefined Undefined from Getty Images)

Dalam organisasi atau perusahaan terkadang Anda dituntut untuk memiliki Backup pada seluruh data Anda. Begitu pula jika bisnis Anda menggunakan layanan Microsoft 365, Backup pastinya juga diperlukan sebagai kebutuhan regulasi perusahaan.

Maka dari itu, melakukan Backup pada Microsoft 365 penting dilakukan tidak hanya untuk menghindari ancaman kehilangan data, tetapi juga untuk mematuhi kebutuhan regulasi penyimpanan atau perlindungan data.

3. Ancaman Internal Bisnis

(Source: shironosov from Getty Images Pro)

Pernahkah Anda mendengar seorang karyawan sengaja menghapus semua datanya ketika akan keluar dari pekerjaannya? Atau melihat seorang karyawan menyabotase sistem IT perusahaan lantaran bersengketa dengan Manajemen? 

Dua kasus internal tersebut merupakan hal yang lumrah terjadi pada bisnis. Bahkan bila manajemen lengah, dua kasus tersebut bisa merugikan perusahaan. Oleh sebab itu, antisipasi dengan sistem keamanan data yang solid penting dilakukan oleh perusahaan. Sehingga ini akan menghindari terjadinya kehilangan data, terutama di Microsoft Teams. 

Backup bisa menjadi opsi untuk melindungi bisnis dari risiko kehilangan data. Sehingga ketika salah satu data penting di Microsoft Teams terhapus, bisnis bisa tetap mendapatkan salinan datanya kembali melalui sistem Backup.

4. Ancaman External Bisnis  

(Source: undefined undifined from Getty Images Pro)

Bencana alam hingga serangan siber, pastinya telah menjadi bayang-bayang bisnis ketika menjalani sistem hybrid working. Bagaimana tidak, dengan bekerja dari mana saja, ancaman bisa lebih mudah menghampiri. Apalagi bila bisnis Anda tidak memiliki sistem keamanan data yang optimal. Tentunya ini akan berisiko tidak hanya bagi satu atau dua pengguna, tetapi juga untuk seluruh operasional bisnis.

Maka dari itu, memiliki strategi perlindungan data seperti Backup bisa menjadi solusinya. Selain bertujuan untuk menyalin data Microsoft Teams bisnis Anda, Backup juga berfungsi untuk meminimalisir kerugian akibat hilangnya data atau sistem mengalami yang downtime.

Itulah beberapa alasan mengapa Anda perlu menerapkan strategi Backup pada Microsoft Teams. Bila Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait solusi Backup pada layanan Microsoft 365, Anda bisa menghubungi tim kami di sini atau ke sales@zettagrid.id.

Backup Data Microsoft 365 Bisnis dengan Arupa Backup 365

Backup data microsoft 365Backup Data Microsoft 365 Bisnis dengan Arupa Backup 365

Saat bekerja, bencana maupun kesalahan memang tidak dapat dihindari. Baik itu human error, bencana alam, atau ancaman siber, kerap kali datang di waktu yang tak terduga dan mengganggu keberlangsungan bisnis. Apalagi jika beberapa masalah tadi mengancam data bisnis Anda di Microsoft 365, hal ini tentu akan menghambat tidak hanya operasional perusahaan, tetapi juga layanan bisnis dan konsumen.

Maka dari itu, mengimplementasikan solusi pencadangan data sangat penting untuk dilakukan oleh perusahaan, terutama bagi bisnis yang menggunakan sistem dan layanan kolaboratif seperti Microsoft 365. Hal ini dilakukan mengingat layanan ini memiliki Shared Responsibility Model antara Microsoft sebagai penyedia layanan dan pelanggan sebagai pengguna layanan. Lalu, apa artinya ini?

backup data microsoft 365

Seperti diagram di atas, Rhipe mendefinisikan Microsoft sebagai penyedia layanan, bertanggung jawab pada infrastruktur dan menjaga agar layanannya dapat berjalan dengan baik. Di samping infrastruktur, penyedia layanan tersebut pun hanya melakukan replikasi data dan bukan mencadangkan data, menjaga keamanan infrastruktur, serta kerahasiaan data sesuai dengan standar sertifikasi internasional.

Sementara itu, pelanggan sebagai pemilik didefinisikan bertanggung jawab dalam melakukan akses dan kontrol pada data mereka seperti: pencadangan data, penyimpanan data, keamanan data dari ancaman siber, serta kerahasiaan data sesuai standar dari masing-masing pelanggan. Itulah sebabnya strategi pencadangan data menjadi hal yang perlu dipersiapkan oleh pelanggan itu sendiri.

Namun, Anda tidak perlu khawatir karena solusi seperti Arupa Backup 365 (AB365) bisa menjadi pilihan untuk mengatasi tantangan ini. Dengan memanfaatkan teknologi dari Veeam Backup Microsoft 365, AB365 mampu menghadirkan pengalaman pencadangan data yang lebih cepat dan sederhana. Berbagai keuntungan juga dapat dirasakan oleh bisnis karena solusi yang satu ini. Penasaran apa saja? Simak selengkapnya berikut ini:

1. Jaminan SLA 99.9%

backup data microsoft 365

(Sumber: Maksim Labkouski dari Getty Images)

Kehilangan data di berbagai layanan Microsoft 365 memang bisa berdampak buruk. Apalagi bila file yang hilang memuat data penting seperti hasil penjualan, database klien, hingga rencana besar perusahaan. Ancaman ini pastinya akan menggoyahkan kelangsungan bisnis bila terjadi. 

Tapi Anda tidak perlu khawatir apabila data di layanan tersebut hilang karena bencana maupun human error, sebab AB365 siap mencadangkan data penting Anda dengan jaminan uptime 99,9%. Tak hanya itu, Anda juga bisa menjadwalkan pencadangan data secara rutin per-hari, per-minggu, maupun per-bulan sesuai kebutuhan bisnis Anda. Sehingga, ini akan meminimalisir kehilangan data hingga yang terbaru.

2. Kemudahan Tanpa Batas

backup data microsoft 365

(Sumber: Natali_Mis dari Getty Images)

Saat mengimplementasikan strategi pencadangan data, ada baiknya bagi perusahaan untuk melakukan proses setup dan konfigurasi backup. Sebab dengan dua hal mendasar ini, Anda mampu mengoperasikan pencadangan data secara optimal. 

AB365 menawarkan kemudahan proses tersebut untuk layanan Microsoft 365. Tidak perlu lagi waktu berjam-jam bahkan hingga seharian penuh untuk mengkonfigurasikannya, cukup dengan waktu singkat, solusi tersebut siap Anda gunakan.

3. Aman dan Bersertifikasi

(Sumber: Urupong dari Getty Images Pro)

Apabila Anda berencana mengimplementasikan strategi pencadangan data, usahakan agar Anda menentukan solusinya dengan melihat lokasi data center. Sebab dengan menggunakan data center lokal, data bisnis maupun perusahaan akan terjaga dengan aman bersama penyedia layanan cloud.

AB365 menggunakan infrastruktur data center Zettagrid Indonesia yang berlokasi di Jakarta dan Cibitung serta telah dilengkapi dengan sertifikasi ISO9001, ISO27001, dan PCI DSS. Sehingga ini akan melengkapi keamanan data maupun perusahaan yang tersimpan oleh infrastruktur cloud Zettagrid Indonesia.

4. Infrastruktur yang High Availability

(Sumber: monsitj dari Getty Images Pro)

Di samping keamanannya, solusi backup ini juga memiliki data center yang berlokasi di Indonesia serta berkonsep High Availability dan Redundant Power. Dengan demikian ini akan meminimalisir risiko downtime. Tak hanya itu, tim dan layanan support pun siap sedia melayani Anda selama 24 jam dalam seminggu. Sehingga ini akan membantu apabila bisnis Anda membutuhkan bantuan support untuk backup data Microsoft 365. 

Ingin tahu lebih lanjut tentang A365 sebagai #SolusiYangPasti? Anda bisa mulai membaca produk selengkapnya di sini. Jika Anda memiliki pertanyaan terkait solusi kami, Anda dapat menghubungi kami di sini atau ke sales@zettagrid.id.