100 TB Object Storage Gratis Khusus untuk Anda 🥳

Happy World Backup Day!

Seiring dengan kemajuan teknologi, jumlah data di seluruh dunia juga semakin meningkat. IDC memperkirakan bahwa pada tahun 2025, jumlah data dapat mencapai 175 ZB (1 ZB = 1 miliar TB). Hal ini membuat perusahaan memerlukan solusi mutakhir dengan melakukan penyimpanan dan pencadangan data.

Featured image - Object Storage "Promo World Backup Day"

Dalam rangka Hari Cadangan Data Sedunia yang jatuh setiap tanggal 31 Maret, Zettagrid Indonesia memberikan promo spesial untuk Anda berupa

100 TB ARUPA OBJECT STORAGE GRATIS!

Object Storage adalah layanan penyimpanan dan pengambilan object yang tidak terstruktur menggunakan suatu web API, manfaatnya meliputi, memiliki keandalan yang tinggi atau highly reliable, bebas biaya CapEx, sehingga hanya perlu mengeluarkan biaya OpEx sesuai kebutuhan.

Pasti akan bermanfaat untuk menunjang bisnis Anda, yuk langsung saja klik di sini untuk dapatkan promonya! 🤩

Untuk informasi lebih lanjut dapat menghubungi kami di sales@zettagrid.id atau telepon +62-21-2789-9962.

Zettagrid and Veeam transform data protection and increase ransomware resilience throughout the Asia Pacific region

Featured Image - Zettagrid and Veeam transform data protection and increase ransomware resilience throughout the Asia Pacific region

Zettagrid menjadi salah satu partner Veeam yang paling kompeten dalam berkomitmen untuk memastikan semua data pelanggan terlindungi dan aman dengan cara meningkatkan ketahanan ransomware, memenuhi persyaratan lokal untuk penyimpanan data (tanpa biaya egress), dan memenuhi persyaratan terhadap undang-undang kedaulatan data dan privasi di setiap market yang dilayani.

Zettagrid sebagai Platinum Veeam Cloud & Service Provider (VCSP) partner telah mendapatkan beberapa penghargaan seperti Veeam Innovation, Veeam Launch Partner, dan Veeam Cloud Provider Partner of the Year. Mari simak kisah suksesnya di sini: https://bit.ly/zettagridandveeamsuccessstory

Sambut Ramadan dengan Paket Combo Cloud dari Zettagrid!

Promo Special Ramadan dari Zettagrid Indonesia

Marhaban ya Ramadhan!

Mari sambut bulan Ramadan penuh berkah dengan promo spesial Paket Combo” dari Zettagrid Indonesia! 🤩

Sebagai penyedia layanan cloud computing lokal Tier IV, Zettagrid Indonesia memberikan promo Ramadhan berupa paket combo cloud yang diperuntukkan dalam menunjang kebutuhan IT bisnis Anda.

Banner image - Sambut ramadan dengan paket combo dari zettagrid!

Kapan lagi berlangganan cloud server, Anda dapat bonus shopping voucher, smartphone, hingga motor listrik?* Ayo, jangan sampai terlewatkan promo spesial Ramadan yang berlaku mulai dari 22 Maret – 22 April 2023. Klik di sini untuk dapatkan promonya ya.

Hubungi kami di sales@zettagrid.id atau telepon ke +62-21-2789-9962 untuk informasi lebih lanjut terkait promo.

*syarat & ketentuan berlaku

Zettagrid Indonesia Gelar Techverse Event 2023 Bertajuk “The Future of Data Protection”

Featured Image - Zettagrid Techverse 2023

Zettagrid Indonesia Gelar Techverse Event 2023 Bertajuk “The Future of Data Protection”

Jakarta, 9 Februari 2023 – Cloud service provider, Zettagrid Indonesia telah berhasil menggelar event Techverse 2023 secara offline di Hotel JS Luwansa Kuningan pada Kamis, 9 Februari 2023. Event ini didukung oleh Veeam Indonesia selaku partner cloud solutions dari Zettagrid dan bertujuan untuk berbagi insight terbaru seputar cloud dan backup serta mempererat kerja sama dengan seluruh partner maupun calon partner.

Dolly Indra selaku General Manager Sales & Marketing di Zettagrid Indonesia

Tiga pembicara dihadirkan di event ini untuk mengisi sesi presentasi. Pertama, ada Bapak Dolly Indra selaku GM Sales & Marketing Zettagrid Indonesia dengan topik Grow Veeam Solution with Zettagrid yang memberikan penjelasan mengenai manfaat dan keuntungan dari program partner Zettagrid.

Teddi Suryadi selaku Cloud Consultant Zettagrid Indonesia menjadi narasumber di Zettagrid Techverse 2023

Kedua, ada dari Bapak Teddi Suryadi, Cloud Consultant Zettagrid Indonesia dengan topik Empower Customers to Secure Businesses from Ransomware yang memaparkan pentingnya suatu perusahaan melakukan backup agar terhindar dari kehilangan data secara permanen akibat serangan ransomware atau kejahatan cyber lainnya.

Newin Atmarumeksa selaku Technical Consultan dari Veeam menjadi narasumber di Zettagrid Techverse 2023

Pembicara ketiga, Bapak Newin Atmarumeksa, selaku Technical Consultant dari Veeam Indonesia membawakan topik Simply Secure Hybrid Cloud Solution With Zettagrid & Veeam. Salah satu penjelasan yang disorot adalah penggunaan solusi Veeam backup dari Zettagrid yang merupakan satu-satunya cloud provider dengan sertifikasi platinum dari Veeam. Hal ini membuktikan bahwa solusi cloud yang ada di Zettagrid terjamin keamanan dan kualitas yang diberikan kepada para klien.

Para pemenang award di Zettagrid Techverse 2023

Selain sesi presentasi tersebut, event ini juga mengadakan sesi spesial yaitu Zettagrid Partner Award yang merupakan pemberian penghargaan kepada partner terbaik dengan dua kategori, The Most Contributing Partner with Highest Revenue, yang berhasil diperoleh PT Exa Teknologi Indonesia dan kategori The Most Contributing Partner with Accelerate Growing Clients, yang berhasil diperoleh PT Daya Cipta Mandiri Solusi. Kemeriahan acara juga ditambah dengan adanya pemutaran undian peserta untuk mendapatkan doorprize berupa JBL Speaker, Smartwatch, dan Samsung Smartphone.

Sesi foto bersama seluruh peserta dan pengisi acara Zettagrid Techverse 2023

Informasi lebih lanjut tentang solusi cloud dan backup dari Zettagrid Indonesia dapat diakses melalui kanal Cloud Service Provider Indonesia – Reliable, Trusted, Secure – Zettagrid.

Veeam Mengumumkan Laporan Trend Ransomware 2022

 

Featured Image - Veeam Mengumumkan Laporan Trend Ransomware 2022

Veeam Mengumumkan Laporan Trend Ransomware 2022

Pada akhir tahun 2022 kemarin, Veeam telah menerbitkan hasil dari proyek penelitian independent terbesar yang ada di industri perlindungan data. Dari 3.393 organisasi menengah di 28 negara, dengan judul penelitian ‘The 2022 Data Protection Trends Report’.

Berdasarkan penelitian itu terdapat beberapa temuan utama yang menyatakan bahwa: hanya 24% yang tidak terkena serangan ransomware atau mungkin mereka tidak mengetahui adanya serangan tersebut. Lalu, sebanyak 16% pernah diserang ransomware sekali pada tahun 2021. Dan sebanyak 60% terkena serangan ransomware lebih dari 2 kali pada tahun 2021.

Dari mereka yang pernah terkena serangan ransomware, terdapat 47% data yang berhasil di enksripsi.  Dan dari data yang terenkripsi itu, hanya 64% yang berhasil dipulihkan. Ini bisa dibaca lagi secara matematika, di mana sederhananya menunjukkan rata-rata korban yang kehilangan sebanyak 17% data mereka per serangan.

Dalam banyak hal, proyek DPR tahunan membantu Veeam dalam memahami ke mana arah industri ini. Mulai dari apa yang dicari pelanggan selanjutnya, hingga pada akhirnya di mana Veeam harus memfokuskan inovasinya. Namun, seperti kebanyakan proyek penelitian lainnya, data yang bagus menimbulkan pertanyaan besar dan itu berarti membutuhkan penelitian lebih lanjut lagi.

Dalam hal ini, proyek berhasil melengkapi tentang penyebab, dampak, perbaikan, dan pembelajaran dari serangan ransomware. Untuk mencapai hal ini, Veeam sekali lagi mengontrak firma riset independen untuk mensurvei 1.000 organisasi yang telah diserang ransomware pada tahun 2021. Untuk mempelajari lebih lanjut, mereka mensurvei empat orang berbeda yang masing-masing memiliki tanggung jawab dan perspektif unik terkait pencegahan dan perbaikan ransomware. Berikut merupakan total orang yang berhasil Veeam survey terkait penelitiannya:

  1. 400 Keamanan profesional: Operator teknologi deteksi atau pencegahan keamanan
  2. Cyber 200 CISO atau Kksekutif TI setara lainnya: Bertanggung jawab atas kesiapan keamanan
  3. 200 Operasi TI: Terutama yang berfokus pada pengiriman sistem TI produksi
  4. 200 Administrator pencadangan: Operator mekanisme pencadangan dan pemulihan

Dan berikut merupakan laporan temuan yang berhasil Veeam dapatkan dalam penelitiannya tersebut.

  • Titik Masuk dan Tujuan dari Ransomware

Perlu diketahui bahwa ransomware sama seperti virus lainnya, di mana dapat menembus petahanan dan memfokuskan serangan pada titik tertentu. Menurut survei dari 44% responden bahwa titik masuk paling umum untuk ransomware adalah orang-orang yang mengklik tautan berbahaya. Serta karena mengunjungi situs web yang tidak aman, dan terlibat dengan email phising.

Setelah terjadinya pelanggaran itu, 80% serangan ransomware mencari arus utama dengan kerentanan yang telah diketahui. Enkripsi yang paling umum terjadi ada pada platform kantor jarak jauh sebanyak 49%, sebanyak 48% terdapat di server data center, dan 46% terdapat pada instansi server yang dihosting di cloud.

  • Efektifitas Serangan

Saat data telah berada di tangan hacker atau peretas, biasanya sebuah perusahaan dapat memulihkan lingkungan yang terserang itu dengan cadangan. Namun, adanya failback ini juga menjadi tantang bagi peretas tersebut untuk dapat menghancurkan repository cadangan data yang korban mereka miliki.

Berdasarkan hasil survei veeam menyatakan bahwa terdapat 38% repository yang terkena dampak, dan sebanyak 30% repository yang terpengaruh karena serangan dari hacker tersebut. Bahkan peretas tidak hanya menahan tebusan data melalui enkripsi, tetapi juga memblokir kemampuan korbannya untuk dapat memulihkan data dari backup atau cadangan.

Hal ini dapat meningkatkan kemungkinan untuk korban membayar uang tebusan mereka. Dari hasil survei menyatakan bahwa terdapat 52% korban yang membayar uang tebusan dan berhasil memulihkan data mereka. 24% korban membayar uang tebusan tetapi data mereka tidak dapat dipulihkan. Dan sebayak 19% korban tidak membayar uang tebusan, namun berhasil memulihkan data mereka.

  • Melindungi Backup

Berdasarkan laporan penelitian ransomware 20222 yang Veeam terbitkan, dalam mencegah hacker yang berada di atas angin ketika mereka dapat memengaruhi backup, banyak organisasi atau perusahaan menggunakan repository backup yang tidak dapat diubah atau air-gabbed backup. Dan backup yang tidak dapat diubah ini untuk dapat memastikan pemulihan yang memungkinkan nantinya.

Kesimpulan

Ransomware terus menjadi ancaman utama, mempengaruhi semua jenis organisasi. Dan dengan membagikan statistik ini, kami berharap orang-orang akan melihat ancaman umum dan betapa pentingnya memiliki perlindungan yang andal dan rencana cadangan.

Masih ada lebih banyak informasi untuk Anda pahami. Jika tertarik untuk membaca Laporan Trend Ransomware selama 2022 secara lebih lengkap, Anda dapat langsung menggunjungi situs web resmi dari Veeam.

Zettagrid Indonesia sebagai salah satu partners dari Veeam, dapat memberikan penawaran yang perusahaan Anda butuhkan dalam melindungi data. Di mana backup dari Veeam sudah banyak konsumen kita yang menggunakannya untuk keamanan data perusahaan mereka. Jika Anda berniat untuk menggunakan solusi backup dari Zettagrid Indonesia, Anda dapat melakukan konsultasi langsung dengan tim kami melalui sales@zettagrid.id atau hubungi ke sini.

Artikel ini merupakan kurasi dari situs web Veeam dengan blog yang berjudul “Announcing the 2022 Ransomware Trends Report” dengan penulis Jason Buffington dan Dave Russell, yang diterbitkan pada tanggal 15 November 2022.

Teknologi Cloud yang Umum ditanyakan, Simak Penjelasannya!

Featured Image - Teknologi Cloud yang Umum ditanyakan, Simak Penjelasannya!

Teknologi Cloud yang Umum Ditanyakan, Simak Penjelasannya!

Pertanyaan umum yang mungkin sering ditanyakan oleh banyak pelaku bisnis maupun user IT terkait teknologi cloud adalah ‘Apa itu Cloud Computing?’. Hal ini tentu sudah banyak penjelasan yang membahasnya diberbagai media. Namun, bukan hanya itu saja yang banyak dibahas ketika orang-orang tersebut ingin mengetahui terkait cloud computing.

Bahkan dari satu pertanyaan itu dapat memungkinkan timbulnya pertanyaan lain terkait cloud computing. Seperti yang dipaparkan Nicki Pereira selaku Chief Technology Officer dari Zettagrid, yang mana video ini dibuat untuk menjawab pertanyaan umum yang sering dipertanyakan oleh pelaku bisnis dan user IT terkait cloud computing.

Sudah tidak diragukan lagi jika cloud computing menjadi salah satu inovasi teknologi yang dianggap efektif dan efisien bagi sebuah bisnis. Bahkan semenjak diterapkannya work from home beberapa tahun lalu, hal ini membuat banyak perusahaan yang secara massal mulai memanfaatkan solusi cloud untuk membantu bisnis mereka tetap berjalan seperti biasanya.

Dan ini akan terus-menerus dimanfaatkan oleh banyak perusahaan, baik dari kelas bawah maupun atas. Namun, sebelum mulai memanfaatkan solusi cloud ke dalam bisnis ada baiknya pahami dahulu terkait teknologi cloud. Nah, berikut ini beberapa pertanyaan dan penjelasan singkat yang kita rangkum dalam video Nicki Pereira pada situs website Tech in Asia.

  1. Bagaimana AI Dapat Mendefinisikan Ulang Teknologi Cloud Dan Memberikan Efisiensi Pada Bisnis?

AI atau artificial intelligence dapat membantu meningkatkan proses secara otomatis, menghemat kesulitan membutuhkan pembaruan individu atau manual yang konstan. Dalam video tersebut Nicki mengatakan bahwa adanya teknologi cloud dengan bantuan AI, diharapkan para engineers dan partners dari Zettagrid dapat lebih fokus pada hal-hal yang perlu mereka fokuskan. Seperti halnya beban kerja orang-orang yang mereka manfaatkan untuk membuat konten di situs website, dan melakukan campaign perusahaan yang dilakukan secara manual. Dengan AI semua akan terbantu sehingga meningkat secara otomatis.

  1. Apa Batasan Praktis Pada Teknologi Cloud?

Menurutnya ada beberapa keterbatasan pada teknologi cloud yang diantaranya ketergantungan pada konektivitas internet.  Kemudian, kebutuhan teknologi cloud yang terus berkembang ini mungkin memerlukan perubahan rencana dari waktu ke waktu. Seperti membeli sesuatu yang sesuai kebutuhan perusahaan untuk bisa digunakan hingga lima tahun kedepan. Dan Batasan lainnya ialah masalah keamanan data, ini karena kemudahan akses dalam mencari informasi di cloud.

  1. Industri Utama Mana Yang Paling Memanfaatkan Solusi Cloud?

Dalam video tersebut Nicki Peirera menjelaskan bahwa Zettagrid memiliki banyak konsumen di industri asuransi dan keuangan. Di mana dalam industri ini memerlukan pemeriksaan kepatuhan setiap tahunnya. Selain itu, mereka juga diharuskan melakukan kegiatan pemulihan bencana (DR), failover, failback tahunan untuk memastikan semuanya berfungsi dengan baik dan tepat.

  1. Mengapa Banyak Orang Beralih Ke Teknologi Cloud Meskipun Berbagai Risiko Yang Ada Didalamnya?

Ini karena pada kenyataannya manfaat penggunaan cloud jauh lebih besar daripada risikonya. Seperti yang dijelaskan Nicki dalam video Tech in Asia yang berjudul ‘Cloud Technology Help Center’, dengan beralih ke teknologi cloud memungkinkan perusahaan untuk fokus pada bisnis mereka alih-alih mengkhawatirkan tentang infrastruktur. Biarkan penyedia layanan cloud yang menangani infrastrukturnya, sehingga fokus dalam meningkatkan bisnis. Mungkin benar pada awalnya risiko yang banyak diberitakan itu dapat saja terjadi, namun dengan adanya perbaikan secara terus-menerus akan jauh lebih baik dan keuntungannya akan jauh lebih besar.

  1. Apakah Teknologi Cloud Rentan Terhadap Ransomware? Jika Iya, Bagaimana Risiko Ini Dapat Dimitigasi?

Apa pun rentan terhadap ransomware. Nicki mengatakan bahwa ini merupakan salah satu kasus penyebaran virus yang proaktif, yang mana ini dapat terjadi pada siapa saja dan bahkan terjadi setiap saat. Beberapa ransomware ada yang ditargetkan sasarannya, sementara yang lain tidak disengaja, seperti virus yang menyebar secara teratur. Maka dari itu, pastikan untuk melakukan pemeriksaan keamanan secara konsisten. Karena hal itu dapat membantu mencegah dari serangan ransomware pada bisnis Anda.

Itulah beberapa pemaran yang umum pertanyaan orang-orang terkait teknologi cloud. Disini Zettagrid sebagai perusahaan yang menyediakan layanan cloud bertujuan membantu para perusahaan yang ingin mengadopsi teknologi cloud sesuai dengan kebutuhan masing-masing. Zettagrid telah memiliki banyak cabang diberbagai negara, salah satunya di Indonesia.

Di mana Zettagrid Indonesia menjadi penyedia layanan cloud lokal yang telah terjamin keamanannya dan tim ahli dibidang teknologi cloud yang terpercaya. Zettagrid Indonesia juga telah dilengkapi dengan sertifikasi dari ISO9001, ISO27001 dan VMware Cloud Verified Provider. Jika Anda tertarik untuk melakukan konsultasi terkait layanan cloud dan kebutuhan IT lainnya, hubungi kami disini atau e-mail kami ke sales@zettagrid.id.

Sumber utama artikel ini dari Techinasia.com

5 Trend Cloud Computing di Tahun 2023

Featured Image - 5 Trend Cloud Computing di Tahun 2023

5 Trend Cloud Computing di Tahun 2023

Trend cloud computing menjadi salah satu pendorong utama inovasi dari teknologi yang informatif saat ini. Hal ini terbukti semakin banyaknya perusahaan yang telah mengadopsi cloud pada bisnis mereka. Seperti adanya sistem kerja jarak jauh, hybrid, artificial intelligence (AI), dan internet of things (IoT).

Dengan adanya cloud computing ini dapat meminimalisir pengeluaran biaya yang besar dalam memenuhi kebutuhan infrastruktur IT pada perusahaan Anda. Oleh sebab itu, penyedia layanan cloud dapat membantu permasalahan yang perusahaan Anda alami tersebut dengan layanan yang mereka miliki.

Selain dapat meminimalisir pengeluaran biaya, perusahaan Anda juga dapat memaksimalkan waktu dan tenaga dalam mempekerjakan atau melatih tenaga kerja yang terlatih dibidang cloud computing. Dan dengan adanya cloud service provider inilah yang bisa mempermudah Anda untuk mengadopsi teknologi cloud ini.

Menurut Forbes, di tahun 2023 akan ada beberapa trend cloud computing yang memiliki dampak besar kedepannya bagi para pelaku bisnis. Berikut lima trend cloud computing di tahun 2023, diantaranya:

  1. Multi Cloud Yang Akan Semakin Popular Digunakan

Di tahun 2023 strategi multi-cloud akan semakin popular diterapkan oleh banyak perusahaan. Hal ini dikarenakan dengan adanya layanan multi-cloud kemungkinan dapat mencegah perusahaan menjadi terlalu terikat pada satu ekosistem tertentu. Mengadopsi infrastruktur multi-cloud berarti beralih dari strategi bisnis yang berpotensi merusak, seperti membangun aplikasi dan proses tersebut hanya di sekitar satu platform cloud tertentu saja.

Pada tahun 2020, sebagian besar perusahaan 70% mengatakan mereka masih terikat pada satu penyedia layanan cloud. Sementara laporan telah menemukan bahwa 84% perusahaan menengah hingga besar akan mengadopsi strategi multi-cloud pada tahun 2023. Hal ini pula yang membuat layanan multi-cloud menjadi salah satu trend yang memiliki potensi besar di tahun 2023 pada layanan cloud computing.

  1. Artificial Intelligence (AI) Dan Machine Learning (ML)

Penyedia layanan cloud semakin mengandalkan teknologi AI sendiri untuk sejumlah tugas mereka. Ini termasuk dalam mengelola jaringan luas dan terdistribusi yang diperlukan untuk menyediakan sumber daya penyimpanan bagi pelanggan mereka. Serta mengatur daya dan sistem pendingin di pusat data, dan memberdayakan solusi keamanan dunia maya yang dapat menjaga keamanan data mereka.

Pada tahun 2023, inovasi ini diharapkan menjadi lanjutan di bidang ini karena penyedia layanan cloud skala besar seperti Amazon, Google, dan Microsoft. Di mana mereka terus menerapkan teknologi AI sendiri untuk menciptakan layanan cloud yang lebih efisien dan hemat biaya bagi pelanggan mereka.

  1. Layanan Cloud Yang Menerapkan Low-Code Dan Non-Code

Kategori solusi low-code dan no-code ini mencakup alat untuk membuat situs web, aplikasi web, dan mendesain hampir semua jenis solusi digital yang mungkin dibutuhkan perusahaan. Solusi low-code dan non-code bahkan tersedia untuk membuat aplikasi yang didukung AI, secara drastis ini menurunkan hambatan bagi perusahaan yang ingin memanfaatkan AI dan ML.

Banyak solusi dari ini yang disediakan melalui cloud, yang artinya pengguna dapat mengaksesnya sebagai layanan tanpa harus memiliki infrastruktur komputasi canggih yang diperlukan untuk menjalankannya sendiri. Beberapa contoh alatnya seperti Figma, Airtable, dan Zoho yang memungkinkan pengguna dapat melakukan tugas sebelumnya yang membutuhkan pengalaman pengkodean, seperti mendesain situs web, mengotomatiskan tugas spreadsheet, dan membuat aplikasi web. Di mana teknologi cloud satu ini akan menjadi semakin berguna di tahun 2023 dan seterusnya.

  1. Inovasi Dan Konsolidasi Dalam Cloud Gaming

Inovasi dan konsolidasi dalam cloud gaming akan semakin marak berkembang di tahun 2023, hal ini bisa menjadi tahun di mana cloud gaming akan memiliki dampak besar. Ini menjadi innovasi yang bagus bagi pengembang aplikasi gaming, karena akan lebih mempermudah mereka kedepannya.

Salah satunya, Google yang menghabiskan jutaan dolar untuk mengembangkan layanan game streaming ‘Stadia’ mereka. Di mana dengan adanya peluncuran 5G yang sedang berlangsung dan teknologi jaringan ultra cepat lainnya ini akan dapat menyelesaikan masalah jaringan yang dibutuhkan oleh game streaming. Dan tahun 2023 hal ini bisa menjadi tahun di mana cloud gaming akan berdampak.

  1. Peningkatan Keamanan Dan Ketahanan Cloud Pada Bisnis

Adanya pengeluaran untuk keamanan dunia maya dan membangun ketahanan terhadap segala hal mulai dari kehilangan data hingga dampak pandemi pada bisnis global akan menjadi prioritas yang lebih besar selama setahun mendatang. Namun, karena banyak perusahaan yang berupaya memangkas biaya dalam menghadapi perkiraan resesi ekonomi tahun 2023, penekanannya mungkin pada pencarian cara-cara inovatif dan menghemat biaya demi menjaga keamanan dunia maya agar mendapatkan hasil maksimal.

Ini artinya penggunaan teknoligi AI yang lebih besar dan teknologi prediktif yang dirancang untuk menemukan ancaman sebelum dapat menyebabkan masalah. Serta peningkatan penggunaan penyedia security as a service bisa terkelola dengan baik pada tahun 2023.

Zettagrid Indonesia sebagai cloud provider lokal dengan lokasi data center di Indonesia dapat membantu dalam memenuhi kebutuhan IT di tahun 2023 yang banyak berdampak besar kedepannya. Selain itu layanan yang Zettagrid tawarkan juga telah terjamin keamanannya dan terpercaya, karena kita memiliki sertifikasi ISO9001, ISO27001 dan PCI DSS. Hubungi kami disini atau e-mail kami ke sales@zettagrid.id untuk penawaran dan informasi lebih lanjut.

Sumber utama artikel ini didapat dari Forbes.com

Strategi Menggunakan Public Cloud

Featured Image - Strategi menggunakan public cloud

Strategi Menggunakan Public Cloud

Dewasa ini, penggunaan Cloud Computing menjadi solusi yang dapat dilakukan dalam menunjang kelancaran berbisnis. Tidak hanya pelaku bisnis saja tetapi banyak lembaga bahkan organisasi di bidang lain yang sudah memanfaatkan cloud computing untuk mengamankan data-data penting yang mereka miliki.

Penggunaan cloud computing dapat disesuaikan dengan kebutuhan yang diinginkan oleh penggunanya. Ada beberapa jenis cloud yang dapat digunakan, salah satunya ialah Public Cloud. Public Cloud adalah layanan yang dikirimkan melalui jaringan internet, yang dapat digunakan dan dibagikan ke seluruh penggunanya.

Layanan public cloud ini menjadi layanan yang cukup populer dalam cloud computing. Di mana jenis cloud ini memiliki banyak pilihan yang dapat digunakan sebagai solusi dan sumber daya dalam hal memenuhi kebutuhan penggunanya. Dari segi biaya, Layanan Cloud ini juga terjangkau karena berbasis langganan di mana Anda hanya akan dikenakan biaya berdasarkan apa yang dikonsumsi atau digunakan sebagai pengguna layanan cloud ini.

Public Cloud juga dikenal dengan istilah VPS (Virtual Private Server). Selain itu, juga memberikan beberapa kemudahan untuk pengguna layanan cloud ini, seperti skalabilitas yang tinggi. Skalabilitas ini mencakup kemampuan system untuk meningkatkan ukuran beban kerja tanpa mempengaruhi kinerja. Bisnis yang semakin hari semakin berkembang tentu akan terbantu dengan adanya kemudahan ini.

Di artikel kali ini, Zettagrid merangkum beberapa strategi yang perlu diperhatikan saat menggunakan Public Cloud. Ingin tahu seperti apa? Simak selengkapnya yuk!

  1. Melakukan Penilaian Terhadap Layanan

Penilaian dapat dilihat dari segi resiko dan peluang yang akan Anda dapatkan jika menggunakan layanan public cloud. Apabila saat Anda menggunakan layanan ini ternyata terlalu banyak resiko yang muncul, maka Anda dapat beralih ke layanan lainnya. Tetapi sebaliknya, jika layanan cloud terlalu banyak peluang, maka Anda harus mempertimbangkan untuk menggunakan layanan cloud dan melakukan analisis lainnya.

  1. Melakukan Percobaan pada Layanan Public Cloud

Jika Anda telah melakukan analisis resiko dan peluang dari layanan public cloud, maka selanjutnya Anda perlu melakukan percobaan pada layanan cloud tersebut. Lalu, buatlah list penyedia layanan terbaik menurut Anda. Lalu cobalah berlayanan menggunakan layanan cloud tersebut. Dalam kurun waktu 30 hari, biasanya Anda sudah dapat memahami bagaimana cara kerja dari layanan tersebut. Jika dirasa cocok Anda dapat melanjutkan penggunaannya.

  1. Melakukan Implementasi Secara Bertahap

Mengimplementasikan sistem yang akan digunakan perlu dilakukan dengan cara bertahap. Bisnis perlu mengidentifikasi beban kerja yang akan diimplementasikan ke dalam sistem. Beban kerja awal dapat dijadikan percobaan, sehingga Anda dapat mengetahui lebih banyak tentang proses implementasi di layanan public cloud yang digunakan.

Selain itu, periksa juga dampak terhadap aplikasi saat proses implemtasi. Sehingga Anda dapat mengetahui apalikasi mana yang perlu diperbaharui selama proses implementasi dilakukan.

  1. Pemahaman Terhadap Persyaratan Kepatuhan Pemakaian Layanan

Penting untuk Anda memahami sepenuhnya terhadap persyaratan kepatuhan sebelum Anda menggunakan layanan public cloud. Lihatlah dari segi kemanan layanan itu, apakah penyedia layanan sudah memiliki setifikasi keamanan data. Serta informasi lainnya yang dapat melindungi data-data bisnis Anda. Hal-hal tersebut dapat menjadi strategi saat Anda ingin menggunakan layanan ini untuk melindungi data bisnis. Penting halnya untuk melakukan riset terlebih dahulu sebelum Anda benar-benar menggunakan layanan tersebut.

Public Cloud merupakan solusi yang dapat diterapkan jika Anda ingin mulai mendigitalisasikan data bisnis Anda. Serta menghemat biaya perbaikan perbaikan perangkat keras yang biasanya Anda lakukan Solusi ini juga memiliki skalabilitas yang tinggi, sehingga tidak perlu khawatir perihal masalah keterbatasan dalam penyimpanan data-data penting bisnis Anda.

Hal ini tentunya dapat menguntungkan pertumbuhan bisnis. Carilah penyedia layanan cloud yang dapat membantu Anda menyelesaikan permasalahan penyimpanan data dengan efisien, dan data tetap terlindungi secara aman.

Zettagrid Indonesia sebagai penyedia layanan cloud sudah memiliki aturan kepatuhan seperti ISO 27001, ISO 9001, dan PCI DSS untuk melindungi data bisnis dan informasi perusahaan yang tersimpan. Dengan adanya aturan ini, maka kebocoran data dan informasi bisnis dapat diminimalisir oleh penyedia layanan cloud. Sehingga ini akan mengoptimalkan strategi public cloud Anda dengan lebih aman. Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut terkait solusi cloud lainnya, Anda bisa menghubungi kami ke sales@zettagrid.id.

Keuntungan Menggunakan Managed Service Bagi Bisnis

Featured Image - Keuntungan menggunakan managed service bagi bisnis

Keuntungan Menggunakan Managed Service Bagi Bisnis

Peran Cloud Computing saat ini memang sudah tidak asing lagi bagi pelaku bisnis. Sebagian besar perusahaan bahkan organisasi sudah menggunakan teknologi cloud. Hal ini karena peran infrastruktur membawa pengaruh perkembangan pada suatu bisnis. Salah satu peran pentingnya yaitu dapat menganalisa data.

Akantetapi, perlu Anda ketahui bahwa infrastruktur juga memerlukan sebuah manage. Oleh karena itu, saat ini hadir pula layanan yang menyediakan managed service untuk membantu kinerja perusahaan.

Managed service provider sendiri merupakan layanan yang dapat digunakan untuk mengelola sistem dan infrastruktur IT Anda secara jarak jauh dengan cara berlangganan layanan tersebut. Jika hal ini dimanfaatkan maka perusahaan akan memiliki keuntungan yang dapat dirasakan.

Pasalnya Anda tidak perlu lagi susah dalam mengurus masalah kendala sistem atau gangguan pada sistem karena sudah diambil alih oleh manage service ini. Lambat laun, ini akan mempengaruhi perkembangan bisnis Anda.

Nah, pasti Anda semakin penasaran mengenai layanan managed service ini bukan? Maka dari itu, kali ini Zettagrid akan membahas beberapa keuntungan yang dapat dirasakan oleh bisnis Anda jika menggunakan layanan ini, berikut diantaranya.

1. Biaya yang Terjangkau

Keuntungan pertama yang dapat dirasakan jika Anda menggunakan layanan managed services adalah biaya yang terjangkau. Bagi perusahaan yang masih berkembang layanan ini bisa menjadi pilihan yang tepat dalam meminimalisir budget perusahaan. Managed service dapat membantu Anda menghemat biaya perbaikan perangkat keras, biaya perawatan secara rutin bahkan biaya sumber daya manusia sampai infrastrukturnya. Biaya yang biasanya dikeluarkan untuk masalah IT juga dapat tercover melalui penggunaan layanan ini.

2. Data yang Aman dan Terlindungi

Keuntungan berikutnya adalah keamanan data yang lebih terlindungi. Kenapa demikian? Karena layanan managed service membantu Anda mengamankan data secara optimal melalui tenaga profesional. Managed service juga dilengkapi oleh firewall yang dapat mendeteksi malware, sehingga data tidak mudah untuk diretas atau mengalami kebocoran data. Yang mana, firewall merupakan tembok pelindung yang berfungsi untuk melindungi server dari akses jarak jauh yang tidak dikenal, lalu memblokir konten berbahaya atau yang tidak diinginkan, serta dapat melindungi data perusahaan Anda.

3. Infrastruktur Menjadi Lebih Kuat

Managed Service dapat membuat infrastruktur menjadi lebih kuat karena layanan ini selalu dipantau secara berkala, dan selalu dalam pengawasan. Dengan adanya pemantauan sistem maka Anda akan terhindar dari downtime yang dapat mengganggu kinerja perusahaan Anda. Downtime pada infrastruktur IT tentunya akan sangat mengganggu perkembangan bisnis. Jika managed service telah diterapkan maka perusahaan dapat meminimalisir gangguan teknis dan menjaga agar operasional tetap berjalan. Selain itu, hal ini dapat membantu bisnis Anda lebih preventif saat mengalami masalah downtime.

4. Selalu Terupdate

Keuntungan lainnya dari menggunakan layanan managed service yaitu selalu terupdate. Anda dapat memperoleh informasi tentang pembaharuan sistem yang dilakukan, serta mengetahui penambahan atau pengurangan apa saja yang terjadi pada sistem. Keuntungan ini tentu sangat bermanfaat dalam perkembangan bisnis Anda.

5. Fokus Bisnis Lebih Meningkat

Jika perusahaan Anda menggunakan layanan manage service maka Anda tidak perlu repot lagi untuk mengurus SDM atau tenaga ahli sendiri, karena hal ini sudah teratasi oleh layanan tersebut. Hal ini tentu akan membuat Anda lebih fokus terhadap bisnis Anda. Masalah optimalisasi dapat terselesaikan jika Anda menggunakan layanan managed service.

Selain itu, managed service juga membantu perusahaan mengelola program kerja dengan meningkatkan efisiensi, meminimalisir biaya, dan kerusakan reputasi terkait masalah risiko kepatuhan. Nah, itulah beberapa keuntungan yang dapat Anda rasakan jika menggunakan layanan managed service. Hal ini tentunya membantu dalam perkembangan bisnis Anda, selain data bisnis menjadi lebih aman, pengeluaran lebih terjangkau, fokus Anda juga akan lebih meningkat ke bisnis yang sedang dijalankan.

Sebagai salah satu cloud provider yang ada di Indonesia, Zettagrid menyediakan solusi cloud computing yang Anda butuhkan sehingga tidak perlu diragukan lagi jaminan kualitasnya, karena kami telah memiliki sertifikasi mulai dari ISO 270001, ISO 9001, PCI DSS, VMware, Zerto, Veeam dan PSE Kominfo Republik Indonesia. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap lagi silahkan hubungi kami melalui email ke sales@zettagrid.id

Manfaat Cloud Storage Bagi Sebuah Bisnis

Featured Image - Manfaat Cloud Storage Bagi Sebuah Bisnis

Manfaat Cloud Storage Bagi Sebuah Bisnis

Di era yang serba praktis ini tentu Anda menginginkan cara yang cepat, namun tetap aman bukan? Jika beberapa waktu yang lalu Anda masih memanfaatkan hard disk sebagai tempat penyimpanan utama untuk data-data penting yang dimiliki. Saat ini sudah banyak bermunculan storage yang dapat digunakan di manapun dan kapanpun tanpa harus menggunakan alat penghubung apapun dan hanya bermodalkan jaringan internet saja.

Selain dapat menyimpan file, storage berbasis cloud juga dapat memudahkan Anda untuk berbagi folder atau file dengan mudah. Anda bisa menentukan folder mana saja yang harus di publik ke semua orang atau di private dan di bagikan ke orang-orang tertentu. Saat menggunakan cloud storage, Anda juga tidak perlu repot menyimpan secara terus-menerus jika ada perubahan pada data yang Anda miliki. Karena storage pada cloud dapat secara otomatis menyimpan data terbaru Anda. Penyimpanan ini juga dapat digunakan untuk lintas platform.

Penyimpanan berbasis cloud ini tentu sangat bermanfaat untuk mengelola dan menunjang pertumbuhan bisnis yang Anda miliki. Berikut beberapa manfaat yang dapat Anda rasakan jika menggunakan cloud storage bagi bisnis Anda:

  1. Daya Tampung Penyimpanan Lebih Besar

Memiliki kapasitas penyimpanan yang lebih besar merupakan keuntungan yang dapat Anda peroleh jika menggunakan cloud storage. Untuk pelaku bisnis tentu hal ini sangat dibutuhkan untuk memudahkan dan memperlancar pertumbuhan bisnis yang Anda miliki. Penyimpanan berbasis cloud dapat menyimpan berbagai meta data dengan berbagai format. Anda tidak perlu khawatir lagi akan keterbatasan penyimpanan jika menggunakan storage ini untuk data bisnis Anda.

  1. Keamanan Data Pengguna Lebih Terjamin

Jika Anda menggunakan cloud storage, Anda tidak perlu khawatir dengan keamanan data yang dimiliki. Di dalam storage tersebut data akan terlindungi dengan aman karena server menyimpan data dengan ditempatkan di lokasi yang berbeda-beda. Dari itu data terjaga sepenuhnya dan diberikan pengamanan ekstra seperti ditambah dengan kode enkripsi agar data tidak mudah diretas dan terjadi kebocoran data.

  1. Mendukung Fleksibilitas Kerja di manapun

Dengan menggunakan cloud storage, Anda dapat terhubung dimanapun dan kapanpun selama adanya jaringan internet. Anda tidak harus berada di kantor dan menggunakan perangkat Anda hanya untuk mengakses dokumen. Hal ini tentunya membuat Anda lebih fleksibel dan dapat menghemat waktu. Mengakses suatu dokumen jadi lebih mudah jika Anda memanfaatkan storage berbasis cloud karena tidak terkendala ruang dan waktu.

  1. Performa Jaringan Lebih Baik

Manfaat yang tak kalah penting, yang dapat dirasakan jika Anda menggunakan cloud storage untuk data bisnis Anda yaitu performa jaringan yang lebih baik. Kenyamanan ini tentunya sangat menguntungkan bagi Anda yang ingin mendapatkan data secara real-time. Jaringan yang lebih stabil tentu dapat memperlancar pengelolaan data bisnis yang Anda miliki. Salah satu fitur yang membuat jaringan lebih baik yaitu Disaster Recovery Protection. Layanan ini merupakan service perlindungan data yang memungkinkan Anda untuk dapat mengakses data meskipun berada di situasi yang tidak terduga. Bisnis Anda akan tetap dapat berjalan dalam kondisi apapun.

  1. Bebas Biaya Maintenance

Menggunakan penyimpanan berbasis cloud tentu akan membuat pengeluaran bisnis Anda menjadi lebih efisien. Hal ini karena Anda tidak perlu mengeluarkan budget untuk biaya perbaikan perangkat, karena semua sudah tersimpan di cloud storage. Selain itu, Anda juga tidak perlu mempersiapkan tenaga ahli yang dapat merawat seluruh perangkat dan data bisnis Anda.

Dengan begitu, Anda dapat memaksimalkan budget yang ada untuk keperluan lain yang lebih penting dan dibutuhkan dalam menunjang pertumbuhan bisnis. Itulah beberapa manfaat yang dapat Anda rasakan jika menggunakan cloud storage untuk bisnis yang Anda miliki. Tunggu apalagi, segera gunakan storage berbasis cloud agar Anda dapat mengefisiensikan dan mempercepat pertumbuhan bisnis yang Anda miliki.

Sebagai salah satu cloud provider yang ada di Indonesia, Zettagrid menyediakan solusi terkait penyimpanan cloud yang Anda butuhkan saat ini. Selain itu, Anda tidak perlu ragu lagi dengan jaminan kualitasnya, karena kami telah memiliki sertifikasi mulai dari ISO 270001, ISO 9001, PCI DSS, VMware, Zerto, Veeam dan PSE Kominfo Republik Indonesia. Untuk mengetahui informasi lebih lengkap, silahkan hubungi kami melalui email ke sales@zettagrid.id